Bandung – Lomba Desa dan Kelurahan (Lomdeskel) Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2023, sekarang ini memasuki tahap klarifikasi lapangan. Sebanyak 3 desa dan 3 kelurahan yang sudah dinyatakan lolos pada tahap ekspos di pekan lalu, menjalani penilaian lapangan oleh tim penilai pada pekan ini.
Sebagaimana yang sudah diumumkan pada akun Instagram resmi @dpmdesajabar, desa-desa yang akan menjalani tahap klarifikasi lapangan adalah Desa Taringgul Tonggoh dari Kabupaten Purwakarta, Desa Cimenyan dari Kabupaten Bandung, serta Desa Cinta dari Kabupaten Garut.
Sedangkan untuk kategori kelurahan, mereka yang berhak menjalani tahap klarifikasi lapangan adalah Kelurahan Jatirangga dari Kota Bekasi, Kelurahan Sukamiskin dari Kota Bandung, dan Kelurahan Cibeber dari Kota Cimahi.
Baca Juga:DKP Jabar Tebar 300.000 Benur Udang Vannamei di KarawangPak Uu Ruzhanul Dorong Santri Jadi Agen Perubahan
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Barat, Dicky Saromi, ketika ditemui di Desa Cimenyan Kabupaten Bandung mengaku optimis Jabar akan menghasilkan juara baru yang mampu melaju ke tingkat nasional.
“Kami optimis Jawa Barat akan menghasilkan juara baru yang mampu melaju ke tingkat nasional untuk mempertahankan gelar juara,” ujarnya.
Dicky juga menjelaskan, pihaknya telah berinovasi dengan menyelenggarakan penilaian Lomdeskel Tahun 2023 ini seobjektif mungkin, yaitu dengan menggunakan aplikasi.
Pejabat Fungsional Analis Kebijakan Ahli Muda DPMD Provinsi Jawa Barat, Nugi Sobarna, menyuampaikan hal yang sama. Menurutnya, penilaian Lomdeskel Tahun 2023 dengan berbasis aplikasi ini terbukti mampu menghasilkan penilaian yang objektif.
“Sejak tahapan penilaian administrasi, setiap peserta mengunggah dokumen yang dipersyaratkan secara mandiri ke aplikasi, dan seketika itu juga sistem sudah memberikan penilaian,” ucap Nugi menegaskan.
Klarifikasi lapangan terhadap 3 besar kategori desa dan kelurahan akan berlangsung selama 3 hari dimulai Selasa (20/06) hingga Kamis (22/06) mendatang. Tahapan ini menjadi kesempatan bagi para peserta untuk membuktikan dan menunjukkan kepada tim penilai yang terdiri dari unsur DPMD Provinsi Jawa Barat beserta dewan juri, atas apa yang telah mereka paparkan pada tahap ekspose pekan lalu.