Pengaruh Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru

Pengaruh Kepemimpinan Transformasional Kepala Sekolah Terhadap Kinerja Guru
Ratnasari, Mahasiswi Magister PGS UPI Kampus Tasikmalaya-Foto:dokradartasik.disway.id/dokratnasari-
0 Komentar

RADARGARUT.COM – Pendidikan salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang mempunyai pribadi , daya pikir, dan tingkah laku yang baik sehingga siap menjawab kebutuhan dan tantangan nasional maupun global. Sebagaimana yang tercantum dalam Undang-undang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional: Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, mandiri dan menjadi wargaNegara yang demokratis serta bertanggungjawab”

Untuk mewujudkan fungsi dan tujuan pendidikan pemerintah mengeluarkan kebijakan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan yang terdiri dari standar kompetensi lulusan, standar proses, standar isi, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar pembiayaan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, dan standar penilaian. Standar Pendidik dan tenaga kependidikan yang salahsatunya terdiri dari kepala sekolah, guru, yang berhubungan langsung dengan peserta didik sebagai output atau lulusan yang berkompetensi yang siap mengahadapi tuntutan zaman.

Lulusan yang berkualitas tidak lepas dari peran kinerja guru yang berhubungan erat dengan kegiatan belajar siswa di kelas. Kesungguhan dan kontribusi guru yang baik dan maksimal akan berpengaruh terhadap prestasi peserta didik. Kinerja guru dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik faktor internal maupun eksternal. Faktor internal diantaranya mencakup: motivasi, kompetensi profesional, kesehatan, pendidikan, masa kerja, bakat, dan strata sosial ekonomi. Sedangkan faktor eksternal mencakup: sarana dan prasarana, kurikulum, program pendidikan, kepemimpinan, supervisi, struktur tugas, insentif, kompensasi, suasana kerja serta lingkungan kerja. Dari sekian banyak faktor yang dapat mempengaruhi kinerja guru adalah kepemimpinan.

Baca Juga:Cedera Ben Chilwell Membuat Inggris khawatir Menjelang Piala Dunia Qatar 2022Kondisi Terkini Eks PM Pakistan Imran Khan Usai Ditembak dalam Aksi Demo di Karachi

Dalam studi mengenai kepemimpinan kekinian berkembang kepemimpinan transformasional dalam bidang pendidikan. Konsep awal mengenai kepemimpinan dikemukakan oleh Mac Gregor Burns yang menyatakan bahwa kepemimpinan transformasional adalah sebuah proses di mana pimpinan dan bawahan berusaha untuk mencapai tingkat moralitas dan motivasi yang tinggi (Sumaryana:2014).

Kepemimpinan transformasional dibangun dari dua kata, yaitu kepemimpinan (leadership) dan transformasional (transformational). Ada empat dimensi kepemimpinan, yaitu :

0 Komentar