Radar Garut- Protein merupakan salah satu zat gizi penting yang dibutuhkan oleh tubuh untuk berbagai fungsi vital, seperti membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, memproduksi hormon, serta menjaga sistem kekebalan tubuh. Asupan protein yang cukup sangat diperlukan untuk kesehatan tubuh.
Namun, tahukah kamu bahwa konsumsi protein yang berlebihan dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan, termasuk obesitas dan dehidrasi? akibat dari kelebihan protein, serta dampaknya terhadap tubuh.
Apa Itu Kelebihan Protein?
Protein adalah dimana kelebihan seseorang dalam mengonsumsi makanan lebih banyak protein dari yang di butuhkan tubuhnya. Tubuh manusia membutuhkan jumlah protein yang bervariasi tergantung pada usia, jenis kelamin, tingkat aktivitas fisik, dan kondisi kesehatan seseorang. Pada umumnya, jumlah kebutuhan protein untuk orang dewasa yang sehat adalah sekitar 0,8 gram per kilogram berat badan per hari.
Baca Juga:Ingin Lebih Sehat? 5 Cara Menggunakan Aplikasi untuk Memantau Aktivitas Fisik dan KesehatanDurian: Nikmatnya Tak Tertandingi, Tapi Apa Efek Sampingnya?
1. Obesitas: Penyebab dan Penjelasannya
Obesitas adalah salah satu akibat yang dapat timbul akibat kelebihan protein. Meskipun protein penting untuk tubuh, konsumsi protein yang berlebihan sering kali disertai dengan asupan kalori yang lebih tinggi secara keseluruhan. Banyak makanan tinggi protein, seperti daging merah, produk susu berlemak, dan makanan olahan tinggi protein, juga mengandung lemak dan kalori dalam jumlah yang cukup besar.
Ketika Anda mengonsumsi lebih banyak kalori dari yang dibutuhkan tubuh, baik itu dari protein, lemak, atau karbohidrat, kalori ekstra tersebut akan disimpan sebagai lemak dalam tubuh. Jika ini terjadi secara terus-menerus, lemak akan menumpuk dan menyebabkan kenaikan berat badan yang signifikan. Dalam jangka panjang, akumulasi lemak ini dapat menyebabkan obesitas.
2. Dehidrasi: Efek Samping Kelebihan Protein pada Ginjal
Dehidrasi adalah dampak lainnya dari konsumsi protein berlebih. Proses metabolisme protein di dalam tubuh menghasilkan produk limbah, seperti urea, yang perlu dikeluarkan melalui urin. Ketika seseorang mengonsumsi protein dalam jumlah yang sangat tinggi, ginjal akan bekerja lebih keras untuk mengeluarkan limbah ini. Hal ini dapat meningkatkan volume urin yang dihasilkan dan menyebabkan tubuh kehilangan cairan lebih banyak daripada biasanya.
Jika asupan cairan tidak mencukupi untuk menggantikan kehilangan cairan akibat peningkatan produksi urin, tubuh dapat mengalami dehidrasi.