RADAR GARUT- Berikut Evakuasi Kereta Anjlok di Tanggulangin, Sidoarjo: Dua Sarana Masih dalam Proses, untuk itu juga simak informasinya didalam artikel yang ada disini ya.
Sebuah insiden kereta anjlok di Tanggulangin, Sidoarjo, menuntut upaya evakuasi yang dilakukan oleh Kementerian Perhubungan dan PT KAI Daop 8 Surabaya.
Meskipun tidak ada korban jiwa atau luka, dua unit sarana, termasuk satu kereta pembangkit dan satu lokomotif pasca anjloknya Kereta PLB 75A Pandalungan, masih dalam tahap evakuasi.
Baca Juga:AS dan Inggris Pimpin Serangan Militer ke Yaman sebagai Respons Serangan Houthi di Laut MerahTragis, Siswi SMK di Kebumen Meninggal Akibat Tertimpa Baliho Caleg saat Kecelakaan Tunggal
Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Surabaya, Nurhadi Unggul Wibowo, memberikan informasi bahwa proses evakuasi sedang berlangsung lancar.
Kementerian Perhubungan dan PT KAI Daop 8 Surabaya mendatangkan kereta penolong dari Depo Sidotopo dan Malang untuk membantu evakuasi, dan DJKA juga mengirimkan satu unit crane KiROW SC 3 05 01 dari Depo Solo Balapan.
“Dengan proses evakuasi yang masih berlangsung, jalur KA tidak dapat dilewati untuk sementara waktu,” ungkapnya melalui keterangan resmi pada Minggu (14/1/2023).
Pihak terkait memohon maaf atas terhambatnya perjalanan KA yang akan melewati Stasiun Tanggulangin. Informasi lebih lanjut mengenai insiden ini akan segera disampaikan kembali.
Pada Minggu, 14 Januari 2024, sekitar pukul 07.57 WIB, insiden kereta anjlok terjadi pada Kereta PLB 75A Pandalungan di Emplasemen STA Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Itulah sedikit informasi mengenai Evakuasi Kereta Anjlok di Tanggulangin, Sidoarjo: Dua Sarana Masih dalam Proses, semoga dapat bermanfaat.