Buzzer Merapat ke Anies Baswedan, dr Tifa: Besok Jangan-jangan Denny Siregar, Iki Piye?

Buzzer Merapat ke Anies Baswedan, dr Tifa: Besok Jangan-jangan Denny Siregar, Iki Piye?
dr Tifa menyebut buzzer yang biasa membela Presiden Jokowi kini merapat ke Anies Baswedan.-Ist/tangkapan layar-radarcirebon.com
0 Komentar

Radarcirebon.com, dr Tifa mengaku diserang kelompok buzzer yang kerap membela Presiden Joko Widodo (Jokowi), namun kali ini merapat di kubu Anies Baswedan.

dr Tifa mempertanyakan, mengapa kelompok buzzer tersebut merapat kepada Anies Baswedan. Padahal, biasanya mereka membela Presiden Jokowi.

“Kenapa buzzer jadi pada merapat ke Anies? Kemarin Eko Kuntadhi. Sekarang Ade Armando. Besok jangan-jangan Denny Siregar,” tulis keterangan dr Tifa, belum lama ini.

Baca Juga:Kasus Covid 19 Kota Cirebon Diam-diam Merangkak Naik, Ada 51 TerinfeksiGus Samsudin dan Pesulap Merah Terbaru.

Dia juga mempertanyakan mengapa ketika mengkritik Presiden Jokowi diserbu oleh kelompok buzzer ini. Dan sekarang ketika menyerang Anies, justru disebut juga kelompok buzzer yang sama.

“Jadi Dokter Tifa kritik Jokowi disebut buzzer. Dokter Tifa kritik Anies, diserbu buzzer juga yang sama. Ini piye Anies Baswedan?” tulis dr Tifa dalam unggahannya, yang dikutip radarcirebon.com, Jumat, 5, Agustus 2022.

Ditelisik lebih jauh, rupanya dr Tifa menjadi sasaran kritik lantaran melontarkan pendapat terhadap Anies Baswedan dan pernikahan putrinya.

Menurut dr Tifa, Anies Baswedan hanya kurang 1 langkah untuk Pilpres 2024. Yakni, agar putrinya Mutiara menggunakan jilbab.

“Insya Allah 85 persen suara muslim dalam genggamanmu. Dengan cara sangat sederhana ini, dirimu paripurna,” tulis dr Tifa.

Cara itu, kata dr Tifa akan membebaskan umat muslim dari pembenaran atas ketidakbenaran yang dilakukan oleh idolanya.

Pernyataan tersebut lantas mendapatkan kritik. Termasuk dari Ade Armando yang juga membela Anies Baswedan.

Baca Juga:Isi Chat Putri Candrawati ke Brigadir J.6 Pertimbangan Pakai Jasa Telemedicine.

Begitu juga Eko Kuntadhi. Dia menegaskan bahwa mengkritik Anies Baswedan semestinya dari prestasi dan kinerja. Bukan dari pakaian putrinya.

“Kalau mau kritik pejabat, kritiklah dari prestasi kerjanya. Bukan dari pakaian putrinya. Norak pangkat 9. Kali ini saya membela Pak Anies dan putrinya,” tulis Eko Kuntadhi.

Unggahan ini dibalas dr Tifa. Dia berdalih bahwa buzzer tidak tahu pakaian sangat penting dan diatur teliti dalam Islam.

Atas serangkaian kritik yang disampaikan kepada dirinya, dr Tifa menyebut buzzer kini merapat ke Anies Baswedan.(radarcirebon)

0 Komentar