JAKARTA – Memasuki pergantian musim, curah hujan menjadi tidak menentu. Oleh karena itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Garut mengimbau agar masyarakat waspada. Pasalnya dengan curah hujan yang tinggi, tak jarang terjadi angin kencang.
Kepala Pelaksana BPBD Garut Satriabudi meminta masyarakat untuk menebang ranting atau pohon yang dianggap akan membahayakan pengendara atau masyarakat setempat. Terlebih saat ini musim mudik, sehingga ancaman ranting atau pohon rapuh yang tumbang akan membahayakan pengendara.
“ Segera koordinasi dengan pegawai Desa supaya bisa melakukan langkah-langkah percepatan supaya tidak terjadi hal-hal yang buruk yang bisa membahayakan orang banyak,” ujar Satriabudi di ruang kerjanya.
Baca Juga:Indeks Bisnis UMKM: Pelaku UMKM Makin Optimis Memasuki Kuartal II 2022Menko Migor
Satriabudi juga menjelaskan, bahwa pihakyna selalu mendapatkan informasi dari BMKG mengenai perkembangan cuaca di Kabupaten Garut, termasuk jika ada potensi angin kencang. Informasi itulah yang nantinya dijadikan dasar mitigasi bencana dan untuk diinformasikan ke masyarakat.
“ Meskipun cuaca ini tidak menentu yang pertama hujan dengan intensitas tinggi tiap hari, itu merusak ke beberapa infrastruktur baik di Jalan, penjabatan, Irigasi namun dinas teknis sudah upaya dan langkah-langkah memberikan komunikasi dengan Camat dan dengan kepala desa dan yang lainnya,” ujarnya.
Satriabudi mengimbau agar masyarakat selalu meningkatkan kewaspadaan dan melakukan langkah tepat dalam mengamankan diri. Yaitu dengan mencari posisi aman ketika terjadi angin kencang atau bencana lainnya.(fit)