Namun, periksa juga lampu mobil, baik itu lampu utama,lampu rem, maupun lampu indikator lainnya. Lampu yang tidak dapat berfungsi dengan baik dapat mengurangi pleksibilitas dan meningkatkan risiko kecelakaan.
8. Jaga Kecepatan dan Hindari Berkendara dengan Agresif
Cara kamu mengemudi juga memengaruhi umur mobil. Berkendara dengan agresif, seperti mengerem mendadak atau mempercepat dengan tiba-tiba, dapat menyebabkan keausan yang cepat pada berbagai komponen mobil, termasuk mesin, sistem rem, dan suspensi. Cobalah mengemudi dengan secara halus dan perlahan sehingga mampu menghindari kebiasaan berkendara yang berisiko tinggi.
Selain itu, juga pastikan untuk tidak membebani mobil dengan beban yang terlalu berat, karena ini dapat memengaruhi performa mesin dan mempercepat kerusakan pada sistem suspensi.
Baca Juga:Wisata Kuliner Terapung di Sungai: Menyusuri Rasa Khas Sambil Menikmati Keindahan AlamMengapa Koin Kuno Menjadi Simbol Kekuasaan dan Kekayaan dalam Sejarah Dunia?
9. Gunakan Suku Cadang Berkualitas
Pilihlah suku cadang yang berkualitas dan sesuai dengan spesifikasi pabrikan untuk memastikan performa mobil tetap optimal. Penggunaan suku cadang asli atau OEM (Original Equipment Manufacturer) akan memberikan keandalan dan daya tahan yang lebih baik dibandingkan suku cadang tiruan yang murah namun cepat rusak.