7. Ular Derik (Rattlesnake) Ular derik adalah predator berbisa yang racunnya bisa menghancurkan jaringan tubuh, menyebabkan pendarahan internal, dan mengganggu pembekuan darah. Jika tidak segera ditangani, gigitan ular derik bisa berakibat fatal.
8. Kelabang Raksasa Amazon (Amazonian Giant Centipede) Kelabang ini memiliki racun yang kuat dan gigitan yang sangat menyakitkan. Racunnya dapat menyebabkan pembengkakan parah, rasa sakit, demam, dan dalam beberapa kasus, kematian jika tidak segera diobati.
9. Gurita Cincin Biru (Blue-Ringed Octopus) Meski ukurannya kecil, gurita ini sangat berbahaya. Racunnya mengandung tetrodotoxin, yang dapat melumpuhkan otot-otot pernapasan dan menyebabkan kematian dalam hitungan menit jika tidak ada perawatan medis yang segera diberikan.
Baca Juga:Percaya Diri di Tengah Tantangan: Mengatasi Minder dalam Segala SituasiKetua Umum IKA UPI Anggap Kementerian Pendidikan Lebih Menjanjikan
10. Siput Kerucut (Cone Snail) Siput laut ini menggunakan racun yang sangat kuat untuk melumpuhkan mangsanya. Racun ini dapat menyebabkan kelumpuhan, kesulitan bernapas, dan kematian. Karena racunnya bekerja sangat cepat, gigitan siput kerucut sering kali berakibat fatal tanpa pertolongan segera.
Ini adalah beberapa contoh hewan predator beracun yang sangat berbahaya bagi manusia maupun mangsanya di alam liar. RFFA/PKL