RADAR GARUT – Bey Machmudin ingatkan harus silih asih, silih asah, dan silih asuh.
Pada kesempatan itu, Bey Machmudin mengingatkan sebagai warga Jawa Barat sudah selayaknya memiliki tanggung jawab untuk menjaga serta memperkuat nilai-nilai kearifan lokal seperti yang terkandung dalam peribahasa Sunda, ialah silih asih, silih asah, dan silih asuh.
“Pesan dari peribahasa Sunda harus kita maknai dan senantiasa menjadi landasan dalam setiap interaksi dan hubungan kita semua. Jadikan momen ini ajang untuk mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya saling mendukung dan saling membantu satu sama lain,” ujar Bey.
Baca Juga:Kalian Wajib Kesini, Inilah 6 Deretan Wisata Kuliner GarutSungguh Mengiurkan, Aplikasi Saldo DANA Ini Bagikan Bonus Pendaftaran Sampai Rp 150 Ribu
“Dengan begitu kita akan mampu menghadapi segala tantangan dan rintangan dengan lebih tegar dan kokoh,” sambungnya.
Peribahasa kedua, kata Bey Machmudin, tata titi duduga, mengajarkan pentingnya mempunyai tata krama yang baik dalam berinteraksi, ketepatan dalam tindakan serta mempunyai kebijaksanaan dalam pengambilan keputusan.
“Dengan menghayati peribahasa ini kita akan mampu menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan lebih baik dan efektif sehingga sebelum mengambil langkah-langkah tertentu, pemimpin harus mempertimbangkan dampaknya terhadap semua pihak yang terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung,” ungkapnya.
Dengan begitu Bey Machmudin mau memastikan bahwa langkah yang diambil dari setiap keputusan sesuai dengan norma etika dan hukum yang sudah berlaku.
“Mari kita gunakan momentum Idulfitri untuk merefleksikan dan memperbaiki diri kita agar mampu meningkatkan kualitas hubungan dengan sesama serta meningkatkan kontribusi kita dalam membangun Jabar yang lebih baik dan maju,” tuturnya.
Terakhir Bey Machmudin menyampaikan terima kasihnya atas dedikasi dan kerja keras juga dukungan pimpinan serta anggota DPRD Jabar, Kajati Jabar, seluruh bupati, Kapolda Jabar, Pangdam III Siliwangi, hingga wali ikota, pejabat dan seluruh pegawai lingkup Provinsi Jabar, Pramuka, PMI, relawan hingga masyarakat dalam mengawal kegiatan selama Idulfitri, dimulai dengan arus mudik sampai balik.
“Semoga kerja sama dan kebersamaan kita yang telah terjalin dapat terus diperkuat. Kiranya keberkahan dan keceriaan selalu menyertai langkah kita ke depan. Selamat Idulfitri 1445 Hijriah, nohon maaf lahir dan batin,” pungkasnya.