GARUT – Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) yang terjadi di Jalan Karangpawitan, Kampung Kamasan, Desa Jatisari, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, menewaskan 1 orang pengendara sepeda motor, dan 2 korban lainnya mengalami luka-luka.
Agus, warga sekitar yang rumahnya persis di samping jalan tersebut menyampaikan, bahwa tidak ada yang tahu persis terkait dengan kronologi kecelakaan tersebut.
” Tidak ada yang tahu persis kronologinya seperti apa, karena tadi jalanan lagi sepi. Abi oge terangna mah pas aya sora tarik, pas ditinggal tos berantakan weh kitu,” Ujar Agus.
Baca Juga:Petugas GraPARI Garut Minta Biaya Aktivasi Nomor Cantik yang Hangus, Customer Service Justru Bilang Tak Ada BiayaRelawan Penerus Negeri, Kembali Menggencarkan Program Prioritas ‘Bantu Negeri’
Menurutnya, satu-satunya kunci yang menjadi saksi itu adalah 2 orang perempuan yang mengalami luka-luka itu.
“Yang menjadi kunci saksi kronologinya mungkin itu yang perempuan yang selamat itu, sekarang sudah dibawa ke Rumah Sakit juga,” lanjutnya.
Agus dan beberapa warga lainnya menyampaikan, bahwa korban tewas itu merupakan seorang pria yang berkisar antara 50-55 tahun usianya, dan menggunakan motor N-Max.
“Itu yang meninggal usianya kurang lebih 55 tahun, ya laki-laki. Dan yang terluka perempuan. Yang laki-laki motor N-max, tidak pakai helm. yang perempuan motor Beat,” ujarnya.
“Kalau identitas juga tidak tahu, tadi pas dilihat wajahnya juga udah ancur tidak ada yang kenal, mungkin kalau tidak begitu bakal ada yang kenal,” lanjutnya.
Ia mengungkapkan, bahwa kejadian kecelakaan di sekitaran jalan tersebut bukan kali ini saja terjadi.
“Sering, sudah beberapa kali terjadi di sini. Pokoknya pas belokan PGRI sampai ke PDAM Karangpawitan sering sekali terjadi kecelakaan, mungkin karena jalanya bagus dan lurus jadi pengendara motor bisa ngebut,” ungkapnya.
Baca Juga:Nyuri Motor Saat Jumatan di Masjid, Seorang Pelaku Babak Belum Dihajar MassaPengendara Lawan Arah yang Menyebabkan Kecelakaan Maut di Cirebon Didakwa 2 Pasal
Sementara itu, pantauan di lapangan, korban tewas maupun luka-luka sudah tidak ada di lokasi, artinya sudah dievakuasi oleh para petugas kepolisian.
Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan yang jelas ataupun identitas jelas dari korban kecelakaan tersebut. Petugas kepolisian yang kebetulan masih ada dilokasi juga, ketika ditanya terkait dengan kronologis maupun identitas jelas korban. menurutnya, saat ini belum bisa memberikan keterangan apapun dikarenakan pihaknya juga sedang mengumpulkan data-data dan juga keterangan saksi. (Ale)