RADAR GARUT- Berikut BYD Resmi Meluncurkan Mobil Listrik Penumpang di Indonesia, untuk itu juga simak langsung informasinya didalam artikel ini.
BYD, produsen kendaraan listrik asal China, secara resmi mengumumkan kehadirannya di Indonesia pada Kamis (18/1).
Acara peluncuran berlangsung di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, di mana produsen kendaraan listrik terbesar di dunia tersebut memamerkan tiga model mobil listrik: Dolphin, Atto 3, dan Seal.
Baca Juga:Operasi Bersama Satpol PP dan Bea Cukai Garut: 1,6 Juta Batang Rokok Ilegal DisitaAnies Baswedan Janjikan Memberi Ruang Lebih Luas bagi Pengejar dan Pelapor Kasus Koruptor
Nathan Sun, Direktur Operasional PT BYD Motor Indonesia, menjelaskan bahwa pengenalan ketiga model mobil listrik ini hari ini menunjukkan komitmen BYD terhadap pasar Indonesia. “Dalam kesempatan ini, kami memperkenalkan tiga model mobil listrik,” kata Nathan.
Menurut Nathan, semua kendaraan listrik BYD menggunakan baterai jenis Lithium Iron Phosphate yang dikembangkan sendiri.
BYD mengungguli Tesla sebagai produsen kendaraan listrik terbesar di dunia pada kuartal terakhir tahun sebelumnya, dengan sebagian besar dari 526.000 kendaraan yang terjual selama periode tersebut berada di pasar China.
BYD sudah dikenal di Indonesia karena menawarkan bus listrik dan armada taksi melalui mitra-mitra lokalnya.
Indonesia sedang aktif mempercepat pengembangan kendaraan listrik dan menarik investasi dalam produksi baterai lokal serta rantai pasok kendaraan listrik, dengan memanfaatkan cadangan nikelnya yang melimpah, yang merupakan bahan utama baterai kendaraan listrik.
“Kami dengan bangga mengumumkan bahwa kemajuan kami sejalan dengan arahan pemerintah (Indonesia), dan kami berada di jalur yang tepat untuk memulai pembangunan fasilitas kami pada akhir tahun ini sesuai rencana. Pertama-tama, sebagai bagian dari komitmen jangka panjang kami, kami membayangkan membangun ekosistem kendaraan listrik dan mendorong pembangunan di Indonesia,” kata Eagle Zhao, Presiden Direktur PT BYD Indonesia.
Dia menyatakan optimisme dalam menyediakan hingga 50 jaringan penjualan menjelang akhir 2024. “Kami optimis bahwa pada akhir tahun 2024 kami dapat menyediakan hingga 50 jaringan penjualan dengan kemampuan penjualan, layanan, dan suku cadang,” tambahnya.