RADAR GARUT – Perang Israel Vs Hamas meluas sampai ke Yaman, simak informasi selengkapnya di bawah ini.
Perang Israel vs Hamas yang Meluas sampai Ke Yaman, Inggris dan AS Ikut Campur, Jumat (12/1) menjadi saksi peristiwa dramatis di Yaman pada saat Amerika Serikat dan Inggris yang menggebrak dengan serangkaian serangan udara terhadap milisi Houthi.
Perang Israel vs Hamas Meluas sampai Ke Yaman
Keputusan tersebut yang dipicu oleh rangkaian sabotase dan pembajakan kapal komersial terkait Israel oleh kelompok Houthi di Laut Merah.
Baca Juga:Tanggapan Ganjar Soal Jokowi Tidak Ucapkan Selamat Atas HUT PDIPPresiden Jokowi Tidak Hadiri HUT PDIP, Megawati Beri Pertanyaan Menohok
Ledakan dahsyat yang terdengar di sejumlah kota Yaman tidak lama setelah serangan dilancarkan oleh pasukan AS dan Inggris tersebut.
Reuters yang melaporkan bahwa 4 pejabat AS yang mengungkapkan puluhan serangan udara dipusatkan pada target Houthi di Yaman.
Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak yang memberi lampu hijau untuk terlibat dalam serangan terhadap Houthi di Timur Tengah.
Dalam waktu singkat setelah laporan tersebut, belasan ledakan yang besar mencuat di Hodeidah sampai Ibu Kota Sana’a.
Konflik tersebut yang semakin memanas dengan setelah Houthi yang menembakkan sekitar 21 rudal dan drone ke kapal perang AS di Laut Merah pekan ini.
“Agresi Amerika-Zionis-Inggris terhadap Yaman melancarkan beberapa serangan di ibu kota, Sanaa, Kegubernuran Hodeidah, Saada, dan Dhamar,” ujar pejabat Houthi, Abdul Qader Al Mortada, di akun media sosialnya.
John Kirby, juru bicara Keamanan Nasional, menegaskan bahwa AS yang tidak akan memberikan sebuah sinyal kapan operasi militer yang akan dilakukan.
Baca Juga:Fujianti Utami Menggoda Ganjar Pranowo, Akan Tetapi Malah di Jodohkan Dengan AnaknyaViral Aksi Damkar Depok Yang Selamatkan iPhone 14 Pro Max Masuk Kedalam Sumur 20 Meter
“Kami akan melakukan apa yang harus kami lakukan untuk melawan dan mengalahkan ancaman yang terus dilancarkan Houthi terhadap pelayaran komersial di Laut Merah,” tambah Kirby.
Eskalasi konflik Tersebut yang menjadi sorotan internasional dengan setelah Houthi meningkatkan serangan terhadap Israel, mengincar sebuah kapal-kapal komersial terkait negara Zionis yang melintasi Laut Merah.
Houthi menyebut serangan Tersebut dengan sebagai bentuk pembelaan terhadap Palestina yang terus digempur dengan secara brutal oleh Israel.
Konflik berkecamuk tersebut yang menandai eskalasi baru dalam perang Hamas vs Israel sejak 7 Oktober lalu.