JAKARTA – Pengacara kondang Farhat Abbas turut berkomentar mengenai perseteruan antara Dewi Perssik dengan pak RT di kawasan Cilandak Barat, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, soal sapi kurban.
Farhat Abbas menyatakan kesiapannya untuk membela pak RT Malkan jika permasalahan tersebut kemudian berujung ke ranah hukum.
Lantas apa alasan Farhat Abbas ingin membela pak RT? Bahkan Farhat Abbas menyebut, dirinya siap melawan seribu pengacara bahkan seluruh pengacara di Indonesia yang membela Dewi Perssik. Bahkan tanpa dibayar sekalipun.
Baca Juga:Sapi Dewi Perssik Sudah Dipotong, Tapi Masih Kesel Sama Pak RTRifa Pemuda Garut, Jual Koin Kuno Hingga Puluhan Juta Rupiah
Rupanya pembelaan Farhat Abbas itu cukup beralasan, karena ayahnya pernah menjadi pak RT dan karena itu secara emosional Farhat Abbas sangat memahami bagaimana posisi seorang pak RT.
Hal itu membuat apa yang dituduhkan Dewi Perssik terhadap pak RT Malkan sebetulnya sangat tidak beralasan.
Dukungan Farhat Abbas ini diketahui dari unggahan videonya yang ditayangkan oleh channel youtube Intens Investigasi.
” Untuk posisi ini saya berada membela pak RT dan warga dan saya siap walaupun Dewi Perssik mau pakai seribu pengacara atau seluruh pengacara Indonesia membela dia. Saya yakin masyarakat, rakyat Indonesia akan membela pak RT,” ujar Farhat Abbas dalam unggahan videonya.
Farhat Abbas menegaskan, dalam hal ini tidak mungkin seorang pak RT meminta uang, dan hal itu tidak pernah terjadi di Indonesia. Tidak ada pak RT yang meminta uang, bahkan jikapun pak RT diberikan hadiah, mereka akan menolak.
Seorang pak RT kata Farhat Abbas, mereka menjabat sebagai ketua RT bukanlah untuk mencari makan, melainkan karena kepercayaan dari masyarakat dan kemampuan atau ketokohannya. Jabatan RT bukanlah jabatan untuk meminta-minta atau mencari makan.
Hal itu diketahui Farhat karena mereka merasakan betul bagiamana bangganya menjadi anak dari ketua RT.
Baca Juga:Bermain Fish Master Dibayar Saldo DANAOceu dari Garut, Jual Rp10 Juta Tiga Jenis Uang Kuno Ini
” Dulu ayah saya hampir 10 tahun jadi pak RT,” kata Farhat Abbas.