BANDUNG – Tarif Kereta Cepat Jakarta Bandung memang belum dirumuskan, meski sudah ada gambaran dan kisaran harga yang akan dipatok yakni Rp250 hingga Rp350 ribu.
Kendati demikian, tarif Kereta Cepat Jakarta Bandung belum diputuskan, sebab pada November 2022 nanti masih dalam masa uji coba dan hanya untuk keperluan pimpinan negara di G20.
Presiden Jokowi juga berharap proyek KCJB yang sudah memasuki progress 88,8% tersebut dapat meningkatkan mobilitas, daya saing, hingga munculnya pertumbuhan ekonomi baru.
Baca Juga:Samsat Keliling Garut, Tasik, Ciamis, Banjar dan Pangandaran Hari IniStadion Kanjuruhan Bakal Direnovasi Total, Basuki 1 Tahun Beres
“Kita harapkan dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini mobilitas orang dan barang jadi cepat dan meningkat. Lalu daya saing kita juga akan makin kuat, kemudian ada titik-titik pertumbuhan ekonomi baru, di Jakarta ada, di Bandung ada, kemudian di Kabupaten Bandung juga terjadi,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga menegaskan bahwa proyek KCJB ini merupakan kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Tiongkok. Adapun beberapa kendala yang dialami dalam pembangunan beberapa terowongan tersebut sudah bisa diatasi.
Ia menyebut salah satu kendala proyek ini adalah lahan yang ternyata sulit dikendalikan. “Saat membuat terowongan di tunnel 2, di tunnel 11 ada masalah karena memang tanahnya sulit dikendalikan. Tapi Alhamdulillah sekarang sudah selesai,” kata Jokowi.
Ia memahami bahwa pengerjaan proyek ini telah molor dari target yang ditetapkan. Jokowi menegaskan tidak mencari-cari alasan, meski Indonesia dalam dua tahun lebih terakhir diterjang pandemi Covid-19. “Pandemi gak ada urusannya sama kereta cepat, tapi memperlambat dikit,” terangnya.
Kemudian, progres pekerjaan saat ini baru 88,8 persen, sehingga tarif Kereta Cepat Jakarta Bandung tersebut baru sekadar gambaran saja.
Rencananya, proyek tersebut akan tuntas pada Juni 2023. Dengan 4 stasiun pemberhentian yakni, Halim Jakarta Timur, Kabupaten Karawang, Padalarang dan Tegalluar.
Selain tarif, Kereta Cepat Jakarta Bandung akan memiliki beberapa kelas penumpang yakni 18 untuk VIP, first class 28 pelanggan.
Baca Juga:Mendorong Perusahaan Besar Untuk Berkolaborasi Dengan UMKMAC Milan Siapkan Kontrak Jangka Panjang untuk Stefano Pioli
Untuk secon class sebanyak 555 pelanggan dengan tarif yang dikenakan berkisar antara Rp250 ribu sampai dengan Rp350 ribu.
Dengan proyeksi kecepatan, nantinya perjalanan menempuh Jakarta-Bandung dalam waktu hanya 45 menit segera menjadi kenyataan.