Catatan Kebaikan Budhi Herdi Susianto

Catatan Kebaikan Budhi Herdi Susianto
Kombes Budhi Herdi Susianto.-Ilustrasi: Syaiful Amri -disway.id
0 Komentar

JAKARTA,- Kapolres Metro Jakarta Selatan, Budhi Herdi Susianto kini sudah resmi dinonaktifkan pasca adanya kasus polisi tembak polisi yang mengakibatkan Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J tewas.

Kaplri Jenderal Pol Listyo Sigit telah memberikan perintah untuk menonaktifkan Budhi dari jabatannya pada Rabu, 20 Juli 2022 lalu.

Selain Budhi Herdi, Kapolri juga memerintahkan untuk segera mencopot jabatan Brigjen Hendra Kurniawan sebagai Karo Paminal Divisi Propam Polri.

Baca Juga:Siswa Madrasah Aliyah As-Sa’adah Tanam 200 PohonTimsus Bongkar Data CCTV Kuasa Hukum Ungkap Ciri Pembunuh Brigadir J

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kadis Humas Mabes Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo pada Rabu, 20 Juli 2022.

“Pertama Karopaminal Brigjen Pol Hendra Kurniawan. Kedua yang dinonaktifkan adalah Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budhi Herdi Susianto,” tuturnya.

Budhi Herdi sebelumnya pernah menjabat sebagai Kapolres Metro Jakarta Utara pada tahun 2019.

Bahkan ia juga pernah menjabat sebagai Kapolres di beberapa wilayah seperti di Kediri pada tahun 2013 dan Mojokerto tahun 2014.

Ketika masih menjabat sebagai Kapolres Jakarta Utara, Budhi Herdi ternyata pernah melakukan beberapa kebaikan yang sangat tulus.

Selain pernah membantu pengendara motor yang mengalami kecelakaan, Budhi ternyata juga sempat memberikan penghargaan kepada seorang penjual sembako.

Pada Maret 2020, Budhi Herdi memberikan penghargaan secara khusus kepada pemilik sembako Susanna Indrayani.

Baca Juga:DKP Ekspor 1 Container Ikan Lele Hasil Petani Milenial ke KorselKata Fadli Zon : Alhamdulillah HRS Bebas Semoga…

Penghargaan itu diberikan Budhi Herdi lantaran Susanna secara berani pernah melarang warga untuk memborong sembako di daerah Teluk Gong Penjaringan Jakarta Utara.

Susanna, wanita 57 tahun itu mampu menenangkan para pembeli dari sikap panic buying yang terjadi di tokonya.

Dengan ketegasan Susanna, membuat Budhi mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh sang penjual sembako serta suaminya, Erwin.

Keduanya dianggap Budhi tidak serta merta hanya mencari keuntungan lebih dari barang dagangannya, yang mana hal itu merupakan hal yang sangat baik.

Susanna dianggap sudah berhasil menerapkan tugas polisi dalam menjaga ketertiban masyarakat dan dengan begitu dinilai layak untuk mendapat penghargaan.

“Pagi hari ini kita mengapresiasi dan berterimakasih kepada Bu Susanna dan Pak Erwin yang telah memberikan contoh kepada masyarakat yang lain. Di tengah-tengah kepanikan, hiruk pikuk orang terkait simpang siur virus korona kemudian adanya pembelian bahan makanan pokok yang mungkin melebihi batas dan sebagainya,” kata Budhi, Selasa 10 Maret 2022.

0 Komentar