GARUT – Sejumlah siswa di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Garut sudah efektifkan belajar jarak jauh. Melalui aplikasi dalam jaringan, sejumlah siswa dengan mudah mendapatkan materi pembelajaran dari para guru.
“Ini sebagai intruksi Kementerian Pendidikan dan Dinas Pendidikan Jawa Barat, dua pekan ini kita benar-benar efektifkan belajar di rumah bagi anak-anak, karena siswa tidak boleh ke sekolah, jadi pemberian materi pelajaran serta tugas melalui media pembelajaran online. Barusan kita lihat anak-anak proaktif mengikuti pembelajaran ini,” kata Kepala SMKN 1 Garut, Dadang Johar Arifin usai meninjau proses pembelajaran jarak jauh di ruang kerjanya.
Menurutnya, seluruh siswa di sekolahnya telah menggunakan android. Maka dari itu, proses pembelajaran jarak jauh antara guru dengan siswa di rumah tidak terkendala.
Baca Juga:Mahasiswa Uniga Digembleng Pemahaman Budaya NusantaraMahasiswa Uniga Tembus PON 2020, Atlet Garut Mulai Intensifkan Latihan
“Jaringan internet di Garut sudah merata jadi tidak menjadi kendala. Anak-anak satu satu proaktif, proses pembelajaran berjalan di rumah, anak-anak tidak banyak aktivitas di luar, tidak melakukan kontak langsung dengan yang memiliki penyakit flu, batuk dan lainnya. Kita juga mengingatkan pola hidup sehat dan bersih,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga memberi edukasi kaitan penyebaran, pencegahan hingga penanganan virus corona. Hal itu kata Dadang sebagai upaya antisipasi dan memutus rantai penyebaran virus corona.
“Sekarang kita beri edukasi para siswa agar tidak tertular atau menularkan virus corona, kita ingatkan pola hidup bersih dan sehat. Guru terus dengan komunikasi jarak jauh secara berkelanjutan selama dua pekan. Pekan sekarang fokusnya Covid-19, mungkin pekan depan materi lain berkaitan dengan ujian sekolah,” ujar Dadang.
Untuk memantau para siswa, pihak sekolah juga bekerjasama dengan para orang tua untuk lebih mengefektifkan program belajar di rumah dua pekan ini. (erf)