GARUT — Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut melakukan pemeliharaan sejumlah ruas jalan kabupaten. Langkah ini dilakukan guna memastikan kelancaran mobilitas masyarakat selama libur panjang.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Garut, Agus Ismail, menyampaikan bahwa total panjang jalan yang ditangani mencapai sekitar 100 kilometer dan ditargetkan tuntas sebelum momen Nataru.
“Kami rencanakan pemeliharaan beberapa jalur untuk persiapan Nataru. Yang pertama di jalur utama Karangpawitan – Wanaraja – Sukawening,” ujar Agus, Rabu (3/12).
Baca Juga:Jalan Margawati Rusak Berat, Lurah Sebut Baru 4 Km yang DiperbaikiAktor Epy Kusnandar “Kang Mus” Meninggal Dunia, Prosesi Pemakaman Digelar di TPU Jeruk Purut
Selain jalur utama, sejumlah jalur alternatif juga menjadi fokus pekerjaan, antara lain Cihuni – Cibatu serta Sukamerang – Cibatu yang merupakan akses menuju jalan nasional. Pemeliharaan juga dilakukan di ruas Pasir Muncang – Cipicung, Cipicung – Cibudug, serta Leuwigoong – Simpang Pasar Limbangan.
“Jalur lain yang kami tangani yaitu Tarogong – Samarang, Samarang – Panunjuk, dan Panunjuk – Pasar Simpang Bayongbong,” lanjutnya.
Di wilayah tengah, pemeliharaan mencakup ruas Genteng – Munjul, Cipicung – Wanaraja, serta Sudirman – Guntur. Pekerjaan tersebut ditargetkan selesai pada bulan Desember 2025.
Selain ruas penghubung antar wilayah, jalur menuju kawasan wisata juga turut diperhatikan demi menunjang kenyamanan wisatawan. Di antaranya akses menuju Kamojang, Darajat, hingga wilayah pantai selatan Sayang Heulang.
“Semua jalur itu masuk program pemeliharaan dengan total panjang mencapai 100 kilometer,” jelasnya.
Agus menargetkan seluruh pekerjaan rampung sebelum puncak libur tahun baru.
“Sebelum Nataru kami kejar penyelesaiannya. Biasanya lalu lintas mulai meningkat menjelang tahun baru, jadi kami harapkan seluruh pekerjaan selesai sekitar H-7 atau tanggal 24–25 Desember,” pungkasnya. (Rizki)
