Radar Garut – Yamaha RX King adalah motor legendaris yang hingga kini masih menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta otomotif. Diluncurkan pertama kali pada era 1980-an, RX King langsung meraih popularitas berkat performanya yang garang dan desainnya yang ikonik. Meski produksinya telah berhenti sejak 2009, pesona RX King belum juga pudar. Untuk memahami mengapa motor ini begitu dicintai sekaligus diperdebatkan, mari kita bahas kelebihan dan kekurangan Yamaha RX King.
Kelebihan Yamaha RX King
1. Performa Mesin BertenagaRX King dibekali mesin 2-tak 135 cc yang terkenal responsif dan mampu berakselerasi cepat. Tenaga besar dengan suara knalpot khasnya menjadi daya tarik utama bagi para penggemar kecepatan.
2. Desain Klasik dan IkonikBentuk tangki yang khas, garis bodi sederhana namun berkarakter, serta emblem “King” membuat motor ini mudah dikenali. Desainnya yang klasik justru menambah nilai historis bagi para kolektor.
Baca Juga:Alasan Yamaha RX King Masih Jadi Incaran KolektorRekomendasi Moge Touring Nyaman untuk Perjalanan Jarak Jauh
3. Nilai Jual TinggiAlih-alih turun, harga RX King justru semakin melambung. Unit dengan kondisi orisinil kini bisa bernilai puluhan hingga ratusan juta rupiah, menjadikannya tidak hanya sekadar motor tetapi juga aset investasi.
4. Komunitas Penggemar SolidKomunitas RX King tersebar di berbagai daerah Indonesia. Hal ini membuat pemiliknya merasa memiliki ikatan sosial yang kuat, baik melalui touring, pameran, hingga kegiatan sosial.
5. Mudah DimodifikasiRX King juga populer di dunia modifikasi. Mesin tangguh dan desain simpel membuat motor ini fleksibel untuk diubah sesuai gaya pemiliknya, mulai dari gaya klasik, street fighter, hingga drag race.
Kekurangan Yamaha RX King
1. Konsumsi Bahan Bakar BorosSebagai motor 2-tak, RX King dikenal boros bahan bakar dibandingkan motor 4-tak modern. Hal ini menjadi kelemahan utama bagi pengguna harian.
2. Emisi Gas Buang TinggiRX King tidak ramah lingkungan. Asap knalpot yang tebal menjadi salah satu alasan motor ini akhirnya dihentikan produksinya, mengikuti aturan emisi gas buang yang semakin ketat.
3. Biaya Perawatan Tidak MurahSuku cadang asli RX King semakin langka, sehingga harga komponennya cukup mahal. Kolektor yang ingin mempertahankan orisinalitas harus rela merogoh kocek lebih dalam.