GARUT – Dalam persiapan Liga 3 putaran Nasional, Persatuan Sepakbola Indonesia Garut (Persigar) menggelar laga ujicoba melawan Persikas Subang yang digelar di Stadion Dalem Bintang, Komplek SOR Ciateul, Sabtu 20 April 2024.
Persigar yang tampil menggunakan kaos Coklat berhasil mendominasi sejak peluit babak pertama dimulai. Namun belum genap 20 menit babak pertama, Persigar harus tertinggal lebih dulu lewat akselerasi dari pemain Persikas Subang.
Kecolongan lebih dulu, Laskar Domba Garut julukan dari tim Persigar terus menaikan tempo pertandingan, serangan bertubi-tubi terus dilancarkan anak asuh Suwita Pata tersebut. Hasilnya sebelum babak pertama usai, Persigar mampu menyamakan kedudukan lewat goal cantik dari striker nomor punggung 10, Yogi Hartanto, skor 1-1 menghiasi papan skor hingga babak pertama usai.
Baca Juga:Koordinator Bola Voli Bayongbong Seleksi Atlet untuk Mengikuti Porkab 2024Bey Machmudin Ingatkan Dua Tantangan Perempuan Parlemen, Stunting dan Perlindungan Kerja Migran
Memasuki babak kedua, pertandingan terlihat lebih seimbang, Persigar yang dimotori oleh gelandang serang seniornya, Andesi, beberapa kali mampu menerobos pertahanan Persikas Subang, namun goal tak kunjung juga tercipta berkat kegigihan kiper Pesikas Subang yang mampu menjaga gawangnya dengan begitu cemerlang.
Pun dengan Persikas, beberapa kali mereka merepotkan pertahanan Persigar dengan aksi kombinasi yang dilancarkan oleh para pemainya. Perpanjangan waktu 5 menit yang diberikan oleh wasit mampu dimanfaatkan oleh para pemain Persikas, dimasa injury time tersebut Persikas mampu memanfaatkan lengahnya sektor pertahanan Persigar, Persikas mampu menjebol gawang Persigar. Hingga peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, Persigar takluk 1-2.
Usai pertandingan, Coach Persigar Suwita Pata, mengaku, bahwa dirinya belum bisa memberikan 100 persen materi kepada para pemainya.
” Karena waktunya yang mepet, cara menyerang, cara transisi bertahan itu belum ada. Terus latihan finishing, latihan fenetrasi juga belum, saya baru bisa menyampaikan 50 persen materi,” ujarnya.
Suwita mengungkapkan, bahwa pada laga ujicoba tadi merupakan laga untuk meningkatkan mental dan juga chemistry anak asuhnya.
” Lihat saja tadi kita seluruh pemain totalnya 25 semuanya main, sebenarnya kita bisa saja hanya memainkan tim yang jadi starter tadi, cuman demi meningkatkan chemistry antar pemain dan juga mental khususnya pemain muda, juga agar pemain sama rata artinya jangan sampai timpang antar pemain inti dengan yang lainya,” ungkapnya.