“Pengukuran tingkat presisi track slab yang telah terpasang juga dipastikan sedetail mungkin di proyek KCJB. Ketinggian dan kemiringan hanya memiliki toleransi milimeter karena jalur tersebut akan digunakan kereta dengan kecepatan tinggi hingga 350 km/jam.
Adanya pekerja Fine Adjustment ini baru bagi kami karena sudah sepenuhnya terkomputerisasi,” jelas David.
Menurut dia, setiapharinya mahasiswa mengelolah dan Menyusun laporan atas temuan-temuan yang merka berikan. Para mahasiswa juga berkondirnasi dengan jontraktor di lapangan dalam menentukan pasngan dan prakiraan selesainya suatu pekerjaan.
Baca Juga:Kemunculan Konsep Terbaru Dari Honda Vario Adventure, Bikin Dunia Otomotif Ketar KetirApakah Uang Kuno Rp100 Gambar Rumah Gadang Bisa Ditukarkan Dengan Uang 100 Juta? Cek Disi
David mengungkapkan. Pengetahuan dan pengalaman turun langsung ke proyek kereta api cepat pertama di Indonesia ini merupakan hal yang berharga bagi teman-teman ITB.
“Pengalaman ini kami rasa belum tentu dapat diulang dan didapatkan oleh banyak orang,” ucap dia
Baca Artikel Radar Garut lainnya di Google Berita