GARUT – Sekretaris Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, Nanang Rohmat menjelaskan, mayoritas desa di kecamatan Samarang sudah melaksanakan musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) untuk ajuan tahun 2024 mendatang.
Ada yang berbeda antara musrenbang tahun ini dengan tahun sebelumnya. Nanang menjelaskan, pada tahun ini ajuan desa dibuat lebih sedikit. Hanya dipilih yang paling prioritas saja.
Maka diharapkan dengan ajuan yang minim ini, realisasinya bisa maksimal. Bisa seluruhnya direalisasi oleh pemerintah.
Baca Juga:Persiapan HUT ke-20 Kota Banjar, Pemkot Pilih Logo dan Tema yang PasMenghasilkan Uang dari 3 Situs Ini, Sudah Terbukti, Apa Saja Itu?
Secara mayoritas kata Nanang, ajuan pada musrenbang di tiap desa tahun ini ada 5 ajuan saja.
Dan yang paling banyak diajukan oleh desa antara lain pembangunan rutilahu (rumah tidak layak huni) dan juga TPT.
Pengajuan yang minim tahun ini, menurut Nanang, berkaca pada tahun lalu. Pada tahun lalu pengajuan banyak tapi yang direalisasi hanya sedikit. Hal itulah yang membuat desa berinisiatif mengajukan yang prioritas saja.
“ Dulu banyak usulan tapi realisasi sedikit,” ujarnya kemarin saat ditemui di Desa Parakan kemarin.(gilang)