JAKARTA – Informasi bahwa identitas hacker Bjorka adalah warga negara lain, yakni Warsawa, Polandia, semakin meragukan.
Identitas yang ditulis Hacker Bjorka dalam bio akun Twitter sebagai warga Warsawa, Polandia itu, berkali-kali akunnya terkena suspend.
Data-data hasil peretasan yang diklaim sebagai data dan dokumen rahasia pun terasa semakin meragukan.
Baca Juga:Barcelona Masih LeluconBjorka Shinta
Berbagai pertimbangan itu pula yang membuat Dahlan Iskan urung membuat tulisan tentang hacking dan Bjorka.
Itu sebagaimana dalam tulisan Dahlan Iskan berjudul ‘Bjorka Shinta’ yang tayang pada Rabu 14 September 2022.
“Saya pun mengurungkan niat menulis soal Bjorka,” tulis Dahlan Iskan.
“Toh yang ia bocorkan tidak ada yang sangat menarik. Isinya hanya nama, alamat, nomor telepon, dan status vaksinasi para tokoh,” sambungnya.
Satu-satunya data cukup penting adalah data pribadi terkait identitas yang menyerang sejumlah pejabat tinggi negara.
“Memang ada sedikit yang gawat: nomor NIK. Bagaimana bisa nomor NIK jadi dagangan bebas seperti itu,” kata mantan Menteri BUMN itu
Tapi apa yang dilakukan Bjorka itu masih kurang atau jauh dari kegiatan yang dilakukan seorang hacker.
Ia lalu mencontohkan Wikileak yang benar-benar menghebohkan dunia itu.
“Bjorka tidak menampilkan info tokoh siapa melakukan apa. Tidak seperti Wikileak yang menghebohkan itu,” sambungnya.
Baca Juga:Penampakan Mobil Elf Terbakar di Tol CipaliSosok Rasuna Said yang Muncul di Google Doodle Hari Ini
“Kalau toh ada info nakal dari Bjorka, hanya sedikit. Juga belum tentu benar,” kata dia.
Dahlan lantas mencontohkan data milik Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri BUMN Erick Thohir.
Dalam data itu, baik Luhut dan Erick dituliskan sama-sama belum menjalani suntik vaksin booster.
“Tapi saya meragukan info itu. Apa sih sulitnya booster sampai tokoh sentral seperti Luhut tidak melakukannya. Rasanya mustahil,” ujar Dahlan.
Dia lantas menyinggung pernyataan Praginanto, mantan redaktur TEMPO.
Disebutkan bahwa Praginanto sangat meragukan bahwa Bjorka adalah warga negara lain.
“Dari bahasa Inggrisnya terlihat Bjorka itu orang Indonesia,” ujar Praginanto.
“Bahasa Inggris orang Barat asli tidak seperti itu,” sambung mantan wartawan Nikkei Jepang itu.
Kemungkinan lain adalah memang Bjorka orang dari Eropa Timur.
“Atau orang kita yang tinggal di Eropa Timur,” lanjut Praginanto.