Radar Garut – Di Indonesia dalam 10 tahun terakhir, di antara 2 juta perkawinan setiap tahunnya terjadi 200 ribu perceraian. Semakin banyak perempuan yang sudah menikah memilih menjadi janda.
Itu artinya, setiap sepuluh perkawinan terjadi satu perceraian yang umumnya berawal dari gugatan istri yang semakin memilih jadi janda.
Ke depan trend ini semakin meningkat, pertumbuhan janda semakin di depan.
Baca Juga:Revitalisasi Alun-alun Kota Bekasi, Ridwan Kamil: Dana Bersumber Dari PEN Pemprov Jawa BaratResmikan Alun-alun Kota Bekasi, Ridwan Kamil: Bentuk Kasih Sayang Pemprov Jabar Kepada Warga Kota Bekasi
Penyebab perceraian pun sangat kompleks, dari masalah materi hingga soal hati.
Yang pertama terkait nafkah lahir, makan, tempat tinggal, kendaraan hingga fasilitas hidup lainnya.
Apalagi dimasa pandemi ini banyak yang menjadikan faktor ekonomi menjadi alasan mengapa seorang istri ingin berpisah dari suaminya.
Yang kedua terkait perasaan berupa sakit hati karena dikhianati, kekerasan dan turunannya.
Mayoritas orang menganggap jika seorang janda itu ibarat barang bekas, tetapi bagi perjaka yang sedang di mabuk asmara kepada janda tidak usah malu, Anggap saja barang bekas itu ibarat iphone yang harganya mahal walaupun bekas tapi lebih diminati, berkualitas juga bergengsi.
Mungkin banyak kaum hawa terutama yang masih perawan bertanya-tanya mengapa janda semakin didepan? Ini Alasannya
1. Memiliki sifat ke ibuan
Kebanyakan pria lebih menyukai wanita yang memiliki sifat ke ibuan, karena sifat ke ibuan terselip karakter yang hangat, humble, juga pemaaf yang membuat nantinya rumah tangga akan lebih damai.
2. Mandiri
Baca Juga:Resmikan Alun-alun Bekasi, Ridwan Kamil Berpantun di Hadapan WargaAhab Sihabudin Ajak Semua Pihak Untuk Kompak Membangun Daerah
Wanita yang mandiri bukan berarti tidak mempunyai sifat manja lho, Karena manjanya wanita terhadap pasangannya termasuk bentuk dari rasa cintanya.
Perawan ataupun janda pasti mempunyai sifat manja terhadap kekasihnya, tetapi kalau sifat mandiri, janda lah yang lebih mempunyai sifat mandiri daripada perawan.
Sepak terjang seorang janda itu pernah mengalami hidup dengan suami yang menopang kehidupannya kemudian menjadi hidup sendiri tanpa suami.
Kondisi seperti ini membentuk sifat kemandirian dibanding dengan kondisi perawan yang hidupnya masih ditanggung orang tua.
3. Pintar mengatur rumah tangga
Lelaki tidak mencari perempuan dengan tujuan akan di nikahi tidak hanya untuk sekedar kencan, pacaran atau malam mingguan.