Meski kata Diah, dalam perpolitikan situasi apapun bisa saja terjadi. Namun, target NasDem Garut saat ini bisa lebih maju dan meraih kursi di parlemen.
Sementara itu, Ketua DPW NasDem Jawa Barat, Saan Mustofa, menyampaikan terima kasih kepada Hj. Diah Kurniasih untuk menjabat sebagai Ketua DPD Nasdem Kabupaten Garut.
Menurutnya, komitmen dan idealisme Partai Nasdem yaitu memberikan manfaat bagi masyarakat bukan memanfaatkan.
Baca Juga:Desa Cikedokan Garut Kembangkan Ternak Ayam Pelung, Satu Ekor Bisa Dihargai Puluhan Juta RupiahUpdate Kasus Covid-19 Kabupaten Garut, Rabu 1 Juli 2020
“Pak Surya Paloh tidak pernah membedakan pengurus lama atau pengurus baru, orang lama atau orang baru, karena partai Nasdem bertujuan untuk kemakmuran rakyat bukan kemakmuran Partai. Keberhasilan suatu Partai yaitu kita harus bisa membangun struktur partai yang masif,” katanya.
Terpisah, Bupati Garut Rudy Gunawan mengungkapkan, meski sang istri menjabat sebagai ketua Partai Nasdem Garut, namun dirinya tetap teguh berada di partai Gerindra. Perbedaan tersebut tidak menjadi soal bagi Bupati dan istrinya.
“Istri saya kan nasdem, sedangkan saya mah tetep Gerindra. Istri saya disuruh mencalonkan oleh pak Surya Paloh untuk DPR RI lagi, saya mau pensiun di Garut keluarga saya mau pindah ke jakarta,” kata Rudy mengomentari dilantiknya ibu Diah sebagai ketua Nasdem Garut.
Ketika ditanya soal kemungkinan pencalonan istrinya sebagai kandidat Bupati ataupun Wakil Bupati Garut, Rudy menegaskan istrinya tidak akan mencalonkan untuk Garut Satu (Bupati). Tetapi jika mendapatkan tawaran posisi Garut dua (Wakil), pihaknya tidak menutup kemungkinan meski sulit jika melihat tidak ada keterwakilan Nasdem di parlemen Garut.
“Tidak, istri saya tidak mempunyai kapasitas untuk itu (Calon Bupati, red), kalau Garut dua mungkin kalau Garut satu tidak. Tapi Nasdem kan tidak punya kursi, mau kemana? Saya saja yang petarung di Garut seperti ini maaaasih barandelna (susah untuk merayu pemilih di Garut, red) minta ampun,” kata Rudy dengan senyum. (erf/RP)