RadarPriangan.com, GARUT – Bunda Literasi Jawa Barat yang juga merupakan istri Gubernur Jawa Barat, Atalia Praratya mengingatkan para pelajar agar bisa menghindari tigal hal. Yakni hindari narkoba, hindari seks bebas serta hindari pernikahan dini. “Hindari pula untuk melakukan hal-hal negatif, hati hati dalam melangkah, karena apapun yang sudah kita lakukan tidak akan hilang dari sejarah hidup kita,” katanya saat melaksanakan Sarling Jabar’ atau Siaran Keliling Jawa Barat, di SMKN 1 Garut, Selasa (11/3/2020). Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengkampanyekan perlunya hidup sehat, salah satunya dengan selalu mencuci tangan dalam berbagai kesempatan, untuk menghindari penyebaran penyakit menular seperti corona. Ia pun meminta agar pelajar bersikap bijak dalam menyebarkan informasi yang beradar saat ini.
“Hati-hati dengan berita hoax, tadi kita lakukan deklarasi bersama anti hoax bersama seluruh siswa di sini,” ujarnya.
Kepala Sekolah SMKN 1 Garut Dadang Johar Arifin, mendukung kampanye bersih melalui tiktok cuci tangan yang dinisiasi oleh Atalia. Menurutnya, program itu merupakan ihtiar pemerintah untuk penyadaran warga perlunya pola hidup sehat.
“Intinya masyarakat Jawa Barat terutama Garut jangan panik,” kata dia.
Baca Juga:Mobil Bergoyang, Oknum Dokter dan Perawat Diduga Sedang Desahan di Areal BandaraPresiden Jokowi Minum Jamu Untuk Menangkal Corona, Ayo Kita Ikuti
Untuk memulai program itu, lembaganya mewajibkan seluruh siswa selalu menjaga kebersihan terutama mencuci tangan setelah melakukan kegiatan. “Kita sediakan sanitaizer juga,” tambahnya.
Pihak sekolah pun akan memberikan toleransi bagi siswa yang merasakan keluhan sakit demam, flu, dan sakit kepala, untuk meliburkan diri, agar berobat ke puskesmas atau lembaga medis terdekat.
“Saya juga anjurkan para siswa agar lebih banyak mengkonsumsi rempah-rempah seperti, sereh, kunyit, laza, jahe yang bisa menangkal hal itu (Corona),” pungkasnya. (erf)