GARUT — Pemerintah Kabupaten Garut saat ini tengah menyiapkan persyaratan program Inpres Jalan Daerah (IJD) agar jalan Banjarwangi–Pamegatan dapat diperbaiki melalui dukungan anggaran dari pemerintah pusat. Salah satu syarat utama yang harus dipenuhi adalah pelebaran jalan.
Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Garut Komisi II, Imat Rohimat mendorong Pemkab Garut melalui Dinas PUPR untuk mempercepat pemenuhan syarat IJD tersebut. Ia menyebut, jalan Banjarwangi yang semakin padat membutuhkan peningkatan kualitas, termasuk pelebaran badan jalan.
“Jalan Banjarwangi saya dengar sedang diperbaiki, lubang-lubang ditambal. Tapi ke depan harus dibangun secara menyeluruh. Saya minta kepada Bupati dan PUPR agar pelebaran jalan segera diwujudkan,” ujar Imat.
Baca Juga:3 Warga Garut Minta Dipulangkan dari Aceh, Setelah Sempat Terjebak Banjir BandangPelajar SMA di Garut Luka Parah Dianiaya Anak SMK, Satu Jari Tangannya Putus
Menurutnya, kondisi jalan yang sempit akan menyulitkan Pemkab Garut dalam memenuhi persyaratan IJD, terlebih saluran drainase juga perlu penataan ulang. Ia menegaskan bahwa Banjarwangi kini berkembang menjadi kawasan yang padat sehingga membutuhkan infrastruktur yang lebih memadai.
“Jalannya kecil, drainasenya juga tidak jelas. Banjarwangi sekarang jauh lebih padat, infrastruktur sangat dibutuhkan. Kalau ingin bantuan pusat turun, pelebaran jalan harus dilakukan,” jelasnya.
Imat juga menyebut bahwa DPRD Garut dapat memanfaatkan komunikasi dengan anggota DPRD Jawa Barat asal Garut untuk mempercepat proses pengajuan IJD.
“Kita punya wakil di DPRD Provinsi, Pak Ade Ginanjar. Beliau bisa membantu, tapi syaratnya harus siap dulu. Pelebaran jalan harus dibereskan,” tambahnya.
Selain persoalan kapasitas jalan, Imat menyoroti potensi longsor di ruas Banjarwangi–Pamegatan yang harus menjadi perhatian serius. Ia meminta agar pemerintah bergerak cepat agar proses administrasi IJD tidak terhambat.
“Ketika jalannya kecil lalu terkena longsor, akses akan terganggu total. Ini pekerjaan penting yang harus diprioritaskan. Kalau ingin dana pusat terserap, salah satu syaratnya jalan harus diperlebar,” pungkasnya. (Rizka)