Dirjen Pemasyarakatan Berikan Penguatan Jajaran, Dukung Asta Cita Presiden melalui Program Akselerasi

Istimewa
Dirjen Pemasyarakatan Berikan Penguatan Jajaran, Dukung Asta Cita Presiden melalui Program Akselerasi
0 Komentar

GARUT – Dalam rangka mendukung Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Direktur Jenderal Pemasyarakatan Irjen. Pol. Drs. Mashudi memberikan pengarahan kepada seluruh Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil), Kepala Unit Pelaksana Teknis (Ka. UPT), serta jajaran pemasyarakatan di seluruh Indonesia. Kegiatan ini berlangsung pada Senin (17/2) dan diikuti secara virtual oleh berbagai pejabat struktural serta staf Rutan Kelas IIB Garut di Aula Rutan.

Pengarahan ini bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan 13 program akselerasi yang telah digariskan oleh Menteri Hukum dan HAM, guna meningkatkan efektivitas sistem pemasyarakatan di seluruh Indonesia.

Dalam arahannya, Mashudi menegaskan bahwa seluruh Lapas dan Rutan harus bekerja lebih keras dalam memberantas peredaran narkoba, penyelundupan handphone ilegal, dan pungutan liar. Langkah ini menjadi prioritas guna menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dan berintegritas.

Baca Juga:Pelaksana Tugas Karutan Garut Hadiri Acara Pisah Sambut Kepala Lapas BanjarFahmi Rezatya Suratman Jabat Kabid Kamtib Lapas Sukamiskin, Sukarno Ali Jadi Plt. Karutan Garut

“Kami menekankan pentingnya komitmen semua pihak dalam memberantas narkoba di lingkungan pemasyarakatan. Pengawasan ketat serta tindakan tegas harus dilakukan untuk mencegah peredaran barang terlarang di dalam Lapas dan Rutan,” tegas Mashudi.

Selain pemberantasan narkoba, pengarahan juga mencakup program ketahanan pangan dengan mendorong pemanfaatan lahan kosong di Lapas dan Rutan untuk pertanian dan peternakan. Program ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan warga binaan, tetapi juga mendukung ketahanan pangan nasional.

“Lapas dan Rutan harus mulai mengoptimalkan pemanfaatan lahan kosong untuk bercocok tanam dan beternak. Ini juga bisa menjadi bekal keterampilan bagi warga binaan setelah mereka kembali ke masyarakat,” ungkapnya.

Selain itu, pemasyarakatan juga diminta untuk lebih aktif dalam memberdayakan warga binaan melalui sektor UMKM. Setiap UPT didorong untuk mengembangkan produk unggulan yang nantinya akan dipamerkan dalam peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan.

Untuk meningkatkan pemasaran hasil karya warga binaan, seluruh Kepala UPT diminta menjalin kerja sama dengan pihak ketiga guna memperluas jangkauan pasar produk-produk warga binaan. Dengan adanya dukungan dari sektor swasta dan pengusaha, diharapkan produk-produk yang dihasilkan dapat lebih dikenal dan diterima masyarakat luas.

Selain itu, Lapas dan Rutan di seluruh Indonesia juga diharapkan dapat berkontribusi dalam program bantuan sosial bagi masyarakat sekitar. Bantuan ini bisa berupa kerja sama dengan Bank BRI dan berbagai pihak lain untuk memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat di sekitar lembaga pemasyarakatan.

0 Komentar