RADAR GARUT – Menjelang hari pencoblosan Pilkada Garut 2024, pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Garut Nomor Urut 01, dr. Helmi Budiman-H. Yudi Nugraha diterpa isu tidak benar alias Hoax.
Modus penyebar informasi hoax dilakukan oknum tak bertanggung jawab melalui media sosial dengan nama anonim atau akun palsu dalam menyebarkan ujaran kebencian.
Kendati diterpa isu Hoax, sejumlah pendukung Helmi – Yudi dari kalangan milenial pemilih pemula, petani, nelayan, pengusaha, dan bahkan dari kalangan emak-emak tidak begitu mempercayai isu yang akhir-akhir ini dinilai menyudutkan Paslon Nomor Urut 01 pada Pilkada Garut tersebut.
Baca Juga:Harga Emas Antam Naik Sebesar Rp 8.000 per Gram pada Hari Senin, 18 November 2024Cara Menjaga Kesehatan Tubuh Saat Musim Hujan, Simak Baik-Baik!
Salah seorang warga asal Desa Jatiwangi, Kecamatan Pakenjeng, Rudi Hartono (17) mengatakan bahwa dirinya tidak percaya dengan adanya isu-isu hoax yang menjatuhkan Paslon 01 tersebut.
Walaupun masih pemilih pemula, dirinya bersama Gen-Z lainnya siap mendukung untuk kemenangan Paslon Helmi-Yudi.
“Isu yang dibuat para buzzer itu terlalu murahan, tentunya kami tidak akan termakan dengan gorengan-gorengan seperti itu,” katanya.
Sosok Helmi dinilainya merupakan pemimpin yang merakyat dan sudah terbukti kepemimpinannya.
“Banyak program pembangunan yang digagas oleh mantan Wakil Bupati Garut ini,” kata Rudi, Senin (18/11/2024).
Sementara itu, salah seorang mahasiswi Garut, Silviana Agustin (21), berharap masyarakat Kabupaten Garut tetap kondusif dan tidak terpengaruh informasi menyesatkan dan tidak bisa diverifikasi kebenarannya.
Ia pun mengajak semua pihak untuk tetap menjaga kerukunan dan tidak mudah terpengaruh dengan berita hoax tersebut.
Baca Juga:Gempa 5.2 Magnitudo Guncang Kabupaten Pangandaran, Tidak Berpotensi TsunamiAbsennya Mees Hilgers dalam Pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Helmi adalah sosok figur yang tidak asing lagi di mata masyarakat Garut. Mau dibusukan bagaimana pun juga orang sudah tahu beliau. Setelah saya amati dan pelajari secara mendalam, tentunya saya sudah mengantongi nama sosok pemimpin yang bakal saya dukung,” katanya.
Menurutnya, Pemimpin harus mengerti persoalan masyarakat, amanah, sabar serta berdedikasi maupun berintegritas tinggi, dan punya kemauan menjalankan amanah.
“Sosok tersebut terdapat pada sosok pak Helmi Budiman,” kata Silvi.
Hal senada diungkapkan Dahya Kamaludin (45), tokoh masyarakat di Desa Limbangan Timur Kecamatan Limbangan mengatakan bahwa Helmi-Yudi adalah pemimpin yang sangat merakyat, dan pemimpin yang mau mendengar keluh kesah rakyatnya.