GARUT – Polsek Pasirwangi resor Garut melakukan perbaikan jalan yang rusak di jalur wisata Darajat, Kecamatan Pasirwangi sejak Senin (8/4). Perbaikan dengan cara menutupi jalan bolong dengan pasir itu dilakukan di beberapa titik jalan yang mengalami kerusakan cukup parah.
“Langkah ini diambil untuk mencegah potensi bahaya bagi pengendara serta wisatawan yang sering melintasi area tersebut. Jalur wisata Darajat merupakan destinasi populer di Kabupaten Garut yang sering dikunjungi oleh wisatawan,” kata Kapolsek Pasirwangi Iptu Wahyono Aji.
Aji menjelaskan bahwa di beberapa titik jalan sepanjang jalur menuju Darajat mengalami kerusakan yang cukup serius, terutama lubang-lubang yang dapat membahayakan pengendara.
Baca Juga:159.557 Narapidana dan Anak Binaan Muslim Terima RK dan PMP Khusus Idul FitriBertempat di Dalam Rumah Tahanan Negara, Petugas dan Warga Binaan Bayar Zakat Fitrah
Kegiatan perbaikan jalan yang dilakukan pihaknya, diharapkan dapat mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas dan memastikan keselamatan para pengguna jalan, termasuk wisatawan yang berkunjung ke area tersebut.
“Tentunya langkah ini sejalan dengan upaya untuk menjaga kenyamanan dan keamanan para wisatawan yang sedang menikmati liburan di Garut di musim libur lebaran Idul Fitri 2024 ini,” jelasnya.
Aji menekankan bahwa tindakan preventif seperti penutupan jalan rusak untuk mengurangi risiko kecelakaan dan meminimalisir gangguan bagi wisatawan penting dilakukan. Dia juga menegaskan komitmen Polsek Pasirwangi dalam memberikan pelayanan dan perlindungan yang terbaik bagi masyarakat dan pengunjung wisata.
“Saat ini, prioritas kami adalah keselamatan dan kenyamanan para pengguna jalan, termasuk wisatawan yang berkunjung ke Garut. Dengan menutup jalan yang rusak, kami berharap dapat mengurangi potensi kecelakaan dan menciptakan lingkungan yang aman bagi semua,” ujarnya.
Kegiatan penutupan jalan ini mendapat apresiasi dari masyarakat setempat dan pengelola wisata Darajat yang menyambut baik langkah proaktif dari Polsek Pasirwangi dalam menjaga keamanan dan keselamatan di jalur wisata tersebut.
“Semoga langkah ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi semua pihak yang terlibat,” kata Neneng warga setempat. (*)