Mujaddid: Kapan dan Bagaimana Pembaharu Islam Ini Muncul?

Mujaddid: Kapan dan Bagaimana Pembaharu Islam Ini Muncul?
Mujaddid: Kapan dan Bagaimana Pembaharu Islam Ini Muncul?
0 Komentar

Dengan kata lain,  mujaddid yang dijanjikan dalam sebuah hadis bisa saja  seorang perseorangan atau sekelompok orang. Bahkan, tidak menutup kemungkinan para mujaddid yang dimaksud tersebar dan bukan merupakan satu kesatuan kelompok.

Quraish Shihab dalam bukunya 1001 Pertanyaan yang Perlu Diketahui Umat Islam berpendapat bahwa misi mujaddid sebagai pembaharu diperlukan karena perjalanan sejarah dapat mengakibatkan lupa atau salah paham terhadap ajaran agama. Selain itu, masyarakat memerlukan penafsiran baru yang tidak menyimpang dari prinsip dan teks agama.

“Sebagian dari apa yang kita namai ajaran agama adalah hasil interpretasi ulama yang tentunya dipengaruhi oleh kondisi sosial masyarakatnya, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek), serta budaya lokal,” terang dia.

Baca Juga:Kurs Nilai Tukar Dollar ke Rupiah hari ini, Rabu 25 Oktober 2023Keuntungan Binance USD (BUSD):  Pengertian Lengkapnya Disini!

Oleh karena itu, peran mujaddid adalah memperbarui ajaran. Namun, tidak mudah untuk menentukan siapa setiap abadnya. K

Karena mungkin juga tidak hanya ada satu moujaddid tetapi banyak mujaddid selama satu abad.

Demikian pula yang disebut oleh Quraish Shihab sebagai versi nama-nama mujaddid  tiap abad dan mungkin berbeda-beda. Salah satunya adalah yang disebutkan Ibnu Katsir dalam Kitab Dala’il an Nubuwwah, mujaddid  abad pertama Hijriah yang terdiri dari empat belas nama tokoh. Tidak ada satu angka pun per abad.

Mujaddid dianggap muncul melalui pemahaman, keteladanan, dan penyampaian ajaran Islam yang benar dan murni.

Mereka bisa muncul sebagai tokoh keagamaan, ulama, atau pemimpin yang memiliki pengetahuan agama yang mendalam dan integritas moral yang tinggi.

Tugas mereka adalah mengingatkan umat Islam tentang ajaran-ajaran yang sejati, memerangi inovasi atau penyimpangan dalam agama, dan membimbing umat menuju kepatuhan yang lebih baik terhadap prinsip-prinsip Islam.

Bagaimana mujaddid diutus?

Dalam tradisi Islam Sunni, tidak ada proses atau tindakan konkret yang menentukan bagaimana mujaddid diutus oleh Allah.

Baca Juga:Kenyamanan dan Keamanan dengan Wuling Smart TechnologySamsung Galaxy S Series: Evolusi Flagship yang Mengagumkan

Konsep mujaddid adalah keyakinan teologis bahwa Allah, sebagai bagian dari rencana-Nya, mengutus individu yang dianggap sebagai mujaddid setiap seratus tahun untuk memperbarui ajaran Islam dan menghapuskan bid’ah.

Mujaddid dianggap terpilih dan diberkati oleh Allah untuk memainkan peran penting dalam membimbing umat Islam.

0 Komentar