Tuntut Moratorium Pemekaran Dicabut, Massa Demo Gedung Sate – Puluhan massa dari Forum Koordinasi Desain Penataan Daerah Jawa Barat (Forkodetada Jabar) mendatangi Gedung Sate, Kamis (13/7).
Massa tersebut mendesk Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil agar mengupayakan dicabutnya moratorium Calon Daerah Otonom Baru (CDOB).
Massa yang merupakan perwakilan daerah sejumlah CDOB di Jabar itu tiba di Gedung Sate sekitar pukul 10.45. Mereka memudian berorasi menyampaikan tuntutan terkait pencabutan moratorium tersebut.
“Tuntutan utama kami adalah pencabutan moratorium,” terang perwakilan Forkodetada Jabar.
Baca Juga:Ridwan Kamil Resmi Keluarkan SK Pemberhentian Iwan SetiawanRidwan Kamil Akan Tindak Tegas Pelaku Curang dalam PPDB
Mereka juga menyampaikan sejumlah rincian tuntutan terkait DOB. Yaitu mengharapkan Gubernur agar tidak hanya menunggu durian runtuh, tapi mengupayakan pemakaran dengan langkah jelas.
Kemudian Gubernur juga perlu turun ke pemerintah daerah di tingkat kabupaten kota induk khususnya yang bakal diusulkan sebagai CDOB untuk meyakinkan dan melengkapi persyaratan. Termasuk pemerataan anggaran provinsi kepada CDOB.
Masa juga berharap Gubernur bisa memfasilitasi perwakilan CDOB se-Jabar agar bisa audiensi dengan kemendagri dan kemenkeu terkait usulan CDOB di Jabar. Jika sejumlah tuntutan itu tidak direspon dengan baik, masa juga mengancam melakukan aksi yang lebih besar ke Istana Presiden hingga aksi unjuk rasa jilid dua di Gedung Sate.
Ketua Forkodetada Jabar Holil A, menambahkan, Gubernur terkait upaya pembentukan CDOB baru satu tahap. Yakni upaya penandatanganan surat persetujuan di tingkat DPRD. “Tapi dari proses belum ada apa-apa, apalagi mengeluarkan dana untuk biaya, perhatian juga tidak,” jelasnya.
Dalam kesempatan itu masa juga mendesak untuk Gubernur mau turun menemui masa. “Kami setiap meminta audiensi juga tidak pernah menerima, padahal kami sepakat dengan visi beliau untuk menambah daerah baru di Jabar. Tapi beliau sama sekali tidak memperhatikan tidak mau menemui. Kami kan juga memperjuangkan masyarakat Jabar,” sambungnya.
Di Jawa Barat ini setidaknya sudah ada sembilan CDOB yang diusulkan. Terbaru adalah Subang Utara. Usulan untuk Subang Utara juga telah mendapat persetujuan dari DPRD. Putusan persetujuan itu telah berlangsung melalui sidang paripurna pada Selasa (27/6) lalu.
Sesuai dengan rancangan, Subang Utara akan memiliki luas 791,9 kilometer persegi dengan 15 kecamatan dan 102 desa.Selain itu, pusat pemerintahan akan diletakkan di Kecamatan Ciasem.