“Kumpulan footage ini yang akan kita kemas. Yang semoga mampu menghadirkan Chrisye di atas panggung,” katanya.
Sementara itu, Harry Koko Santoso yang menjadi salah satu inisiator pagelaran ini menjelaskan banyak alasan mengapa Chrisye harus dianugerahi konser istimewa ini.
“Ada banyak prestasi luar biasa Chrisye. Pada album Badai Pasti Berlalu, kepopulerannya lebih besar dari filmnya. Hanya sedikit lagu yang bisa melakukan ini, salah satunya Roxette di film Pretty Woman. Dan prestasi itu, sudah dilakukan Chrisye jauh hari,” katanya.
Baca Juga:‘BRI Menanam’ Targetkan Tanam 1,75 Juta Bibit Pohon Produktif Hingga 2023 Untuk Pengurangan Emisi KarbonJadi Salah Satu Pendongkrak Ekonomi, Airlangga Dukung Industri Olahraga Mendunia
Koko menambahkan, hal yang sama juga terjadi saat Chrisye mempopulerkan single “Lilin Lilin Kecil”.
“Juga lagu Lilin Lilin Kecil, yang tidak menang di lomba Cipta Lagu Remaja, tapi kemudian menjadi lebih populer setahun kemudian. Itu terjadi berkat dinyanyikan Chrisye. Karena itu, pada tanggal 30 September nanti, adalah momentum, bahwa seniman besar tetap dirayakan di Indonesia, jadi jangan lagi ragu jadi seniman,” ungkapnya.
“Tempat yang hebat, melahirkan musisi yang hebat,” imbuhnya.
Di sisi lain, Pasya selaku anak bungsu Chrisye mengaku senang dengan hadirnya konser istimewa ini.
“Perjalanan karier papa memang sangat berkaitan erat dengan JCC. Papa konser di JCC tiga kali. Lalu ada konser Kidung Abadi setelah beliau tidak ada ada. Apalagi setiap om Erwin yang pegang, selalu ada suguhan yang baru. Jadi, jangan dilewatkan konser ini,” kata Pasya.
Konser ini merupakan garapan EG Production yang bekerjasama dengan Trisatya Show & Entertainment dan KIMS menghadirkan gelaran Konser Chrisye Live by Erwin Gutawa yang digelar di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat pada 30 September 2002 malam.(fin)MG/8