PANGANDARAN, – Gempa berkekuatan 4,2 magnitudo mengguncang Kabupaten Pangandaran pada pukul 10. 25, Kamis, 8 September 2022.
Menurut Manajer Pusdalpops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran Aka Zakaria mengatakan, gempa berpusat di 62 kilometer barat daya Kabupaten Pangandaran itu memiliki kedalaman 35 km.
“Tidak berpotensi Tsunami,” katanya kepada Radar Tasikmalaya, Kamis, 8 September 2022.
Sejauh ini, BPBD Kabupaten Pangandaran belum menerima laporan adanya kerusakan fasilitas umum atau rumah warga, akibat gempa tersebut.
Baca Juga:Istri Ferdy Sambo Tidak Ditahan, Sudjiwo Tejo Beri Sindiran Halus Tapi Menohok!Terkait Kasus Brigadir J, Kombes Agus Nurpatria Diberhentikan Tak Hormat, Ini Pasal yang Dilanggar
“Ya mudah-mudahan saja tidak ada, kami sedang menunggu laporan masuk,” ucapnya.
Ia mengimbau masyarakat atau wisatawan untuk tidak panik dengan adanya gempa tersebut.
“Tetap tenang tapi selalu waspada,” ungkapnya.
Sebagian masyarakat justru tidak merasakan gempa tersebut, mereka tahunya saat ada informasi lewat aplikasi BMKG.
“Tahunya sudah ada pemberitahuan gempa,” kata warga Parigi Herdiansyah (26).
Menurut dia, gempa yang tidak terasa itu justru yang membuat warga panik.
“Kalau terasa, masyarakat bisa melakukan evakuasi, nah kalau tidak terasa bisa bahaya,” ujarnya.
Pangandaran Diguncang Kamis Siang
Kabupaten Pangandaran dan sekitar diguncang gempa, Kamis, 8 September 2022.
Informasi soal gempa yang berpusat di Pangandaran itu dibagikan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Berdasarkan informasi terkini BMKG, gempa di Kabupaten Pangandaran dengan magnitudo 4,2.
Adapun kedalaman gempa sekitar 35 kilometer, dan terjadi sekitar pukul 10:25:14 WIB. Titik koordinat berada di 8.20 LS-108.24 BT.
Baca Juga:Monitor Gaming dari Samsung yang Dibandrol Fantastis,Bripka RR Ungkap Percakapan Dengan Brigadir J Sebelum Menghadap Putri Candrawathi
“Pusat gempa berada di laut 62 kilometer Barat Daya Kabupaten Pangandaran,” tulis keterangan dari BMKG yang dilansir oleh radarcirebon.com.
Guncangan gempa Pangandaran dirasakan pada skala I-II di wilayah Kabupaten Pangandaran. Belum ada informasi lebih lanjut terkait kejadian gempa bumi tersebut.
Merujuk pada keterangan BMKG, Skala I MMI berarti getaran tidak dirasakan kecuali dalam keadaan luar biasa oleh beberapa orang.
Sedangkan pada Skala II MMI, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. (radartasik)/(MG12)