BANDUNG – Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat menyebutkan ada beberapa ruas jalan yang menjadi konsennya saat perjalanan mudik Lebaran tahun ini.
Kepala Dishub Jabar, Asep Koswara menjelaskan bahwa beberapa ruas jalan yang dijadikan konsen oleh pihaknya ini dikarenakan ruas jalan tersebut dapat menimbulkan kepadatan (kemacetan) yang sangat luar biasa saat puncak arus mudik.
“Kalau diuraikan banyak, yang prioritas itu Cileunyi, exit tol Sumedang, Nagreg, Limbangan arah ke Garut. Untuk daerah Baratnya di Cawi dan daerah Utara daerah exit Tol Cipali. Jadi ini harus diantisipasi kemacetannya,” papar Asep di Gedung Sate Kota Bandung, Selasa (26/4).
Baca Juga:Cara Pendaftaran UMPTKIN 2022, Lengkap dengan Syarat dan Jadwal UjianKasi PMD Kecamatan Malangbong Menilai Anggaran PPKM Desa Bisa Digunakan Untuk Vaksinasi
Selain itu pihaknya juga mengupayakan mengurai kemacetan dengan menyediakan ribuan kendaraan darat, laut dan udara.
Hal tersebut dilakukan guna mengantisipasi terjadinya kepadatan calon penumpang yang hendak melakukan perjalanan mudik lebaran tahun 2022.
“Armada angkutan ada 3.400 an itu AKAP (Antar Kota Antar Provinsi) dan AKDP (Antar Kota Dalam Provinsi), kemudian Kereta Api ada 164 rangkaian, kemudian angkutan udara 81 penerbangan ASDP (Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan) kapal ada 162 unit kapal,” ujarnya.
Koswara mengaku, per hari kemarin sudah ada pergerakan masyarakat yang melakukan perjalanan mudik. Namun untuk kondisi lalu lintas masih berjalan lancar.
“Kemarin sudah ada pergerakan tapi masih lancar. Dominan pergerakan pantauan terakhir itu roda dua banyak di utara di selatan limpahan dari Tol. Dan kalau Tol banyak keluar Cileunyi itu banyak, dan kemungkinan puncaknya di tanggal 28-29 April,” pungkasnya. (Mg4/wan/fer/JE)