RadarPriangan.com, GARUT – Pemerintah Kabupaten Garut, mempertimbangkan untuk kemungkinan memperpanjang belajar mandiri para siswa sekolah.
Mengingat pula setelah ada instruksi dri BNPB jikamasa darurat Korona diperpanjang sampai 29 Mei.
Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, mengatakan, pembahasan social distancing atau jaga jarak sosial bagi kalangan pelajar ini masih dibahas.
Baca Juga:Nenek di Tasikmalaya Dibunuh Cucunya, Ini PenyebabnyaSetda Ciamis Disemprot Agar Pegawai Tenang Kerja
“Ada kemungkinan memperpanjang belajar mandiri. Apalagi jumlah ODP (orang dalam pemantauan) terus meningkat,” ujar Helmi usai membagikan masker dan penyemprotan disinfektan di Terminal Guntur, Senin (23/03/2020).
Helmi juga menyatakan, pihaknya masih membahas kemungkinan apakah ujian sekolah dilakukan secara daring.
“Tak hanya untuk anak sekolah. Termasuk bagi para pekerja. Social distancing ini sangat perlu untuk mencegah penyebaran covid-19 ini,” ucapnya. (igo)