Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menilai, pujian Prabowo atas Ridwan Kamil adalah sinyal pihaknya melirik Ridwan Kamil sebagai pendamping di 2024.
Hal tersebut melihat elektabilitas Ridwan Kamil yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat, cukup diperhitungkan.
“Sangat jelas Prabowo sedang menimbang Ridwan Kamil jadi cawapres. Pernyataan itu tentu tak lepas dari posisi RK sebagai gubernur yang saat ini punya elektabilitas lumayan diperhitungkan,” kata Adi kepada wartawan, Minggu (25/9).
Baca Juga:Prabowo Perhitungkan Ridwan Kamil Sebagai CawapresHasil Survey: Golkar Terpopuler Ketimbang PDIP, Gerindra, dan Demokrat di Pemilih Muda
Melihat dua hasil survei terbaru dari Poltracking dan Charta Politika, masing-masing akhir Agustus dan pertengahan September 2022, nama Ridwan Kamil memang masuk jajaran elit tokoh politik nasional yang memiliki kans besar menduduki posisi RI 1 maupun RI 2.
Pada survei Poltracking yang dirilis 31 Agustus 2022, Ridwan Kamil menduduki posisi teratas sebagai capres.
Elektabilitas Gubernur Jawa Barat itu mengungguli Erick Thohir, Sandiaga Uno, Puan Maharani, dan Khofifah Indar Parawansa.
Sementara sebagai cawapres, nama Ridwan Kamil adalah jawaranya. Meraih 12,6 persen, Kang Emil kandidat terkuat RI 2 mengalahkan Sandiaga Uno (11,9 persen) Agus Harimurti Yudhoyono (11,7 persen) dan Erick Thohir (10,8 persen).
Sementara dalam survei Charta Politika yang dirilis 22 September 2022, elektabilitas Ridwan Kamil terhitung cukup baik. Menempel ketat nama-nama seperti Ganjar Pranowo, Prabowo dan Anies Baswedan.
Sehingga wajar jika kemudian Prabowo memperhitungkan RK sebagai calon pendampingnya kelak.
Melihat prestasi kepemimpinan Gubernur Jawa Barat itu, dan elektabilitasnya yang konsisten di tengah pemilih. (*)