GARUT – Memiliki kekayaan rempah-rempah yang telah tumbuh dan ada sejak zaman dulu, Kabupaten Garut diproyeksikan menjadi salah satu daerah destinasi jalur rempah. Demikian diungkapkan Anggota Komisi X DPR RI Ferdiansyah kepada wartawan, Jumat (28/8).
“Di dunia ada dua jalur, diantaranya ada jalur sutra, nah tidak salahnya Indonesia menciptakan jalur rempah, karena terbukti dulu belanda mau ke Indonesia karena banyak rempahnya. Ini justru jadi kekuatan Garut untuk mengangkat rempah melalui kuliner,” kata Ferdiansyah usai membuka Festival Kuliner Nusantara di Fave Hotel.
Menurutnya, kuliner bisa dijadikan sebagai destinasi, sehingga orang-orang yang tidak tertarik dengan alam di Garut bisa tetap datang karena tertarik oleh kulinernya, misalnya ada nasi liwet domba Garut atau Gule domba Garut.
Baca Juga:Para Atlet e-Sport Garut Ukir Prestasi, Ketua ESI Garut Sampaikan ApresiasiDukung Ikhtiar Jokowi, Partai Golkar Berkomitmen Respon Cepat Tangani Pandemi Covid-19
Ia menambahkan, kuliner pun menjadi salah satu destinasi yang juga mampu mengangkat Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).
“Ini merupakan salah satu program Kementrian (Kemendikbudristek, red) jalur rempah Dirjen Kebudayaan, dan ini implementasi karena kita kembangkan melalui kuliner, karena orang Indonesia suka makan, suka kulner. Apalagi dalam situasi pandmei rempah-rempah ikut membantu meningkatkan imunuitas,” katanya.
Berdasarkan hasil penelaahannya yang dibantu Dinas Teknis, di Kabupaten Garut terdapat 9 jenis rempah seperti lada, cengkeh, lengkuas, jahe, kapulaga, kunyit, kayu manis, sereh, daun salam. Sehingga, rempah yang dimiliki Garut kemudian dikemas melalui produk kuliner, diyakini mampu meningkatkan destinasi. (*)