Radar Garut, CIAMIS – Wakil Bupati Ciamis Yana D Putra menghadiri acara Peringatan Hari Air Dunia ke-29 tingkat Jawa Barat bertempat di Situwangi Desa Winduraja Kecamatan Kawali, Senin (22/03/2021).
Acara yang dilaksanakan setiap tanggal 22 Maret itu untuk tahun ini memilih tema ‘Valuing Water’ yakni menghargai pentingnya air dalam berkehidupan.
Turut hadir dalam acara Hari Air Dunia Kepala Dinas Sumber Daya Air Provinsi Jabar, Kepala BBWS sungai Citanduy, para OPD terkait, Forkopimcam, tokoh masyarakat serta diikuti oleh Sekda Provinsi Jawa Barat serta perangkat kepala daerah Provinsi jabar secara Virtual.
Baca Juga:Pemkab Ciamis Serahkan LKPD Unaudited Tahun 2020 kepada BPK RIPolres Garut Bekuk 24 Orang Pelaku Pengedar dan Penyalahgunaan Narkoba
Dalam acara tersebut dilaksanakan penanaman bibit pohon dan pelepasan bibit ikan sekaligus pencanangan penataan dan revitalisasi Situwangi dan Situgede di Kabupaten Bogor oleh Pemprov Jawa Barat.
Membuka sambutanya Wakil Bupati Ciamis mengucapkan selamat datang kepada para rombongan Provinsi Jawa Barat baik yang datang secara langsung maupun secara virtual.
“Atas nama pribadi dan pemerintah saya ucapkan selamat datang kepada para rombongan dari Provinsi Jawa Barat serta terima kasih telah menunjuk Situwangi sebagai tempat penyelenggaraan hari air dunia tingkat Jabar,” Ungkap Yana.
Menurutnya air merupakan kebutuhan pokok bagi semua makhluk hidup sehingga harus dijaga ketersediaannya dan dikelola dengan sebaik-baiknya.
“Penataan dan revitalisasi Situ Wangi ini memiliki arti penting dalam upaya untuk pelestarian dan ketersediaan air baku serta menjadi kegiatan destinasi wisata di Kabupaten Ciamis yang dapat mendorong peningkatan aktivitas dan perekonomian bagi Wilayah sekitar”, ucapnya.
Yana berharap dengan penataan dan revitalisasi tersebut dapat menjadikan Situwangi menjadi tempat wisata Primadona serta dapat menggerakan perekonomian masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut juga Wabup Ciamis menyampaikan rencana dan program pemkab Ciamis dalam pengelolaan sumber daya air yaitu pemanfaatan embung sebagai tampungan air dan pengendalian air di Kecamatan Lakbok.
Baca Juga:Ciamis Menerima 24 Mahasiswa dalam Program Kampus MengajarPuluhan Warga Sembuh Dari ODGJ Usai Menjalani Rehabilitasi di Bogor
“Kabupaten Ciamis memiliki lumbung padi di Kecamatan Lakbok, namun ketika musim penghujan kerap kali kebanjiran dan ketika musim kemarau terjadi kekeringan.”
“Oleh karena itu kami memohon dorongan dan bantuan dari pemerintah provinsi untuk pembangunan embung lakbok di kecamatan lakbok sebagai kolam retensi sebagai penampung air,” Harapnya.