GARUT – Harga cabe rawit hingga kini masih melambung tinggi. Bahkan di tingkat petani sendiri cabe dihargai pada kisaran Rp70 ribu per kilogramnya.
Hal itu diakui oleh Ikin, petani cabe di Desa Sukatani, Kecamatan Cisurupan.
Menurut Ikin, melambungnya harga cabe diduga karena pasokan dari daerah Jawa kurang. Biasanya jika pasokan dari Jawa banyak harga cabe di Garut akan turun.
Baca Juga:Emil – Uno Siap Duet di Pilpres 2024PVMBG Sebut Longsor Dipicu Terkikisnya Tanah
Jadi menurutnya melambungnya harga cabe bukan hanya disebabkan karena hama patex yang menyerang cabe.
” Kalau hama sebetulnya di setiap musim selalu ada. Termasuk saat ini karena musim hujan pasti ada hama patex. Tapi serangannya tidak berpengaruh besar pada cabe,” ujar Ikin, Senin (22/2).
Dengan melambungnya harga cabe itu, menurut Ikin jadi berkah tersendiri bagi petani.
Petani pun tidak sulit menjual hasil panen karena banyak bandar yang berebut membeli ke kebun saat panen. (Fer)