RadarPriangan.com, GARUT – Dewan Pendidikan (DP) Kabupaten Garut melakukan monitoring kesiapan sarana dan prasarana protokol kesehatan di lingkungan sekolah.
Pengurus Dewan Pendidikan Kabupaten Garut, Dedi Kurniawan mengungkapkan, secara umum sarana protokol kesehatan seperti masker, termogun, wastafel, handsanitizer sudah tersedia. Namun, untuk masker belum mempunyai cadangan yang cukup, karena rata-rata mereka hanya memiliki 1 buah saja.
“Artinya jika masker yang 1 di cuci mereka belum punya cadangan. Dan temuan itu akan segera kami laporkan ke Dinas Pendidikan.” kata Dedi (6/8/2020).
Baca Juga:Terdesak Ekonomi, Korban PHK Nekat Jualan SabuKasus Positif Covid-19 Kabupaten Garut Melonjak, Bertambah 2 dari Cisurupan
Selain itu, pihaknya pihaknya melakukan monitoring sistem pembelajaran baik daring maupun luring.
Secara umum sistem pembelajaran tersebut berjalan dengan baik, walau guru menjadi lebih sibuk dari kegiatan biasanya sebab kebanyakan guru berkunjung kepada kelompok belajar siswa.
“Siswa banyak yang ngeluh merasa jenuh dan mereka sudah kangen ingin segera belajar di sekolah dengan cara tatap muka,” pungkasnya. (erf/RP)