Tingkatkan Akurasi Penghitungan Debit Air, Pencatatan Meter Air Akan Berbasis Android

Tingkatkan Akurasi Penghitungan Debit Air, Pencatatan Meter Air Akan Berbasis Android
FOTO BERSAMA. Bupati Garut Rudy Gunawan didampingi Direksi Perumda Tirta Intan dan Dewan Pengawas saat menghadiri kegiatan workshop catat meter berbasis android di Hotel Harmoni, senin (27/9)
0 Komentar

Bupati Inginkan Perumda Tirta Intan Pastikan Kebutuhan Air Bersih Masyarakat Garut

GARUT –Bupati Garut Rudy Gunawan mengharapkan masyarakat bisa mendapat kepastian mendapatkan pasokan air bersih, diantaranya melalui penyedia layanan air bersih badan usaha milik Pemkab Garut yakni Perumda Tirta Intan. Terlebih air bersih kata Rudy, merupakan salah satu bagian dari Sustainable Development Goals (SDGs) dan merupakan suatu rencana aksi global yang disepakati oleh para pemimpin dunia, termasuk Indonesia, guna mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.

“Saya berharap PDAM (Perumda Tirta Intan, red) ini baik, karena sayalah Bupati yang mempunyai kesungguhan luar biasa, sebagai penanggung jawab pemerintahan ini, sebagai kepala daerah, saya ingin masyarakat saya mendapatkan kepastian air bersih, karena itu merupakan SDGs dan kita hidup dalam situasi global yang tunduk dan taat terhadap aturan dunia,” kata Bupati Garut, Rudy Gunawan, saat menghadiri acara Workshop Catat Meter Berbasis Android yang dilaksanakan oleh Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Intan di Ballroom Hotel Santika, Jalan Cipanas Baru, Kecamatan Tarogong Kaler, Senin (27/9/2021).

Baca Juga:Pos Nusantara : Dipimpin Aas Kosasih, Kinerja Baznas Garut Meningkat SignifikanGara-gara Sengketa Lahan, Warga Melalui Kuasa Hukum Akan Laporkan Oknum BPN dan Oknum PPAT-S

Menurutnya, ada empat hal yang yang harus diselesaikan oleh Perumda Air Minum Tirta Intan, dengan salah satu poinnya yaitu terkait Non Revenue Water (NRW) atau yang disebut juga dengan Air Tak berekening (ATR).

“Jadi ada 4 hal yang harus diselesaikan oleh PDAM, satu NRW terus dilakukan proses penekanan, (agar, red) air tidak terbuang dari mata air yang sudah ada, yang kedua ekspansi dari mata air menggunakan dana yang bersumber diluar hasil operasional daripada PDAM, yang ketiga saya ingin ada kualitas pelayanan kepada PDAM yang disebutkan oleh Pak Aja tadi, tidak ada kendala apapun ketika kita berhadapan dengan masyarakat, yang ke empat yang hari ini dilakukan yaitu kita membaca meteran dengan teknologi,” tegasnya.

Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Minum Tirta Intan, Aja Rowikarim, mengatakan bahwa tujuan dari pencatatan meter berbasis android ini untuk meningkatkan akurasi penggunaan debit air di masyarakat.

0 Komentar