GARUT– Seorang janda tua, emak Imik (90) warga Kampung Lamping RT 03 RW 15, Desa Sindangsari, Kecamatan Leuwigoong, Kabupaten Garut, terpaksa harus mengungsi ke rumah tetangganya.
Pasalnya rumah janda tua berukuran 4 x 5 meter itu ambruk diterjang hujan lebat.
” Ketika terdengar suara atap rumah berjatuhan, emak langsung menyekamatkan diri keluar rumah. Saat kejadian turun hujan deras malam hari. Saat atap ambruk, emak sedah berada di luar rumah,” kata emak Imik, Jum’at (1/4).
Baca Juga:Jalan Desa Cibatu-Kertajaya Amblas, Pemdes dan Warga Gotong RoyongGarut Diterjang Puting Beliung 2 Hari Berturut-turut
Meskipun emak Imik sudah tua, namun panca indranya normal. Emak Imik berhasil lolos dari insiden tersebut dan mengetahui tanda-tanda rumahnya akan ambruk.
Sekarang ini emak Imik tinggal sementara dengan saudaranya di kampung Lamping. Anaknya juga sudah mengajak untuk tinggal di desa Cipareuan, Kecamatan Cibiuk, namun emak Imik lebih memilih di Kampung Lamping.
Sisa rumah Imik yang ambruk, Jum’at (1/4) sudah diruntuhkan oleh keluarga dan warga setempat. Bila tak diruntuhkan khawatir menimpa rumah tetangganya.
Berdekatan dengan rumah Imik yang ambruk, sebuah rumah panggung milik Idoy kondisinya juga rusak berat. Posisi atapnya sudah miring.
Perangkat Desa Sindangsari Neng Lela, sudah mendata dan memotret rumah yang ambruk dan rumah terancam ambruk. Kemudian dilaporkan kepada kades setempat.(pap)