Cara Membuat Kolak Waluh Untuk Buka Puasa

Cara Membuat Kolak Waluh Untuk Buka Puasa (foto pinterest)
Cara Membuat Kolak Waluh Untuk Buka Puasa (foto pinterest)
0 Komentar

RADAR GARUT – Kolak waluh adalah salah satu makanan tradisional Indonesia yang sering dikonsumsi sebagai hidangan penutup pada berbagai acara, termasuk saat buka puasa.

Kolak waluh yang terbuat dari waluh atau labu kuning yang direbus dengan santan dan gula merah memberikan rasa manis yang lezat dan juga mengandung karbohidrat yang dapat memberikan energi untuk beraktivitas setelah seharian berpuasa.

Selain itu, kolak waluh juga mengandung serat dari labu kuning yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan memberikan rasa kenyang lebih lama. Jadi, kolak waluh dapat menjadi pilihan yang baik sebagai hidangan penutup saat buka puasa.

Baca Juga:Fakta Menarik The Siege 2023, Walker Si PembunuhSeries Di Bulan Suci Ini, Tayang Di Bulan Ramadhan

Namun, perlu diingat bahwa konsumsi makanan manis sebaiknya tetap diimbangi dengan asupan nutrisi yang seimbang dan jumlahnya tidak berlebihan agar tetap sehat dan terjaga kesehatannya.

Baca artikel Radar Garut lainnya di Google Berita

Berikut ini adalah cara membuat kolak waluh:

Bahan-bahan:

  • 500 gram labu kuning, kupas dan potong dadu
  • 500 ml santan kental
  • 150 gram gula merah, serut atau iris tipis
  • 2 lembar daun pandan
  • secubit garam

Langkah-langkah:

  1. Rebus labu kuning dalam air mendidih hingga empuk. Tiriskan dan sisihkan.
  2. Panaskan santan, gula merah, daun pandan, dan garam di dalam panci. Aduk rata hingga gula merah larut.
  3. Masukkan labu kuning yang sudah direbus ke dalam panci dengan santan. Aduk rata.
  4. Masak kolak waluh dengan api sedang hingga santan menyusut dan bumbu meresap ke dalam labu kuning. Aduk perlahan agar santan tidak pecah. Angkat.
  5. Kolak waluh siap disajikan dalam keadaan hangat atau dingin.

Saat berpuasa, tubuh membutuhkan asupan energi yang cukup untuk menjaga kesehatan dan stamina selama seharian. Makanan yang manis dapat memberikan energi cepat yang dibutuhkan tubuh, namun sebaiknya tetap dikonsumsi dengan seimbang agar tidak mengganggu kesehatan.

Selain itu, saat berbuka puasa, sebaiknya memperhatikan keseimbangan asupan nutrisi yang dibutuhkan tubuh, seperti protein, karbohidrat kompleks, vitamin, dan mineral. Sebaiknya pilihlah makanan yang sehat dan bergizi, seperti buah-buahan segar, sayuran, dan makanan yang mengandung protein seperti ayam, ikan, atau kacang-kacangan.

0 Komentar