Wakil Rakyat Dapil 1 Kunjungi Kediaman Mak Epon, Warga Miskin Penderita Penyakit Kronis

Wakil Rakyat Dapil 1 Kunjungi Kediaman Mak Epon, Warga Miskin Penderita Penyakit Kronis
Yudha Puja Turnawan Anggota DPRD Garut Fraksi PDI Perjuangan mengunjungi kediaman mak Epon dan bertemu dengan mak Erah ibu dari mak Epon. ( dok PDI Perjuangan Garut)
0 Komentar

GARUT – Mak Epon, warga miskin di Kampung Buyubud, Desa Situjaya, Kecamatan Karangpawitan menderita penyakit kronis dan sekarang ini tengah dirawat di RSUD dr. Slamet Garut.

Mak Epon selama ini diketahui tinggal bersama ibunya mak Erah yang sudah sepuh. Jangankan untuk biaya berobat, untuk kebutuhan sehari-hari saja keduanya kesulitan.

Namun berkat kepedulian warga dan pemerintah setempat, sekarang ini mak Epon berhasil dirawat di RSUD dr. Slamet Garut.

Baca Juga:Guru Ngaji Cabuli Muridnya Berulang Kali di Masjid, Dijanjikan Dibelikan MukenaAnya Geraldine Syok Dilamar Jadi Istri Kedua Aldi Taher

Pihak Kecamatan dan Pemerintah Desa setempat juga RT RW berhasil mendorong dan membantu mak Epon.

Sementara itu pada hari ini Anggota DPRD Garut Fraksi PDI Perjuangan, Yudha Puja Turnawan juga mengunjungi kediaman mak Epon. Yudha bertemu dengan mak Erah ibu dari mak Epon yang sudah sepuh itu.

Yudha hadir dalam rangka membantu meringankan beban yang diderita keluarga miskin ini. Yudha memberikan bantuan uang tunai dan juga bingkisan sembako kepada mak Erah.

Yudha menjelaskan, besok rencananya juga akan kembali memberikan bantuan uang tunai kepada warga yang kemit menunggu mak Epon di rumah sakit.

Rencananya Yudha akan memberikan bantuan itu melalui Ketua RW setempat sebagai kepengurusan dari perawatan mak Epon di rumah sakit. “Kebetulan tadi pak RW nya tidak ada,” kata Yudha Puja Turnawan.

Beruntung kata Yudha, mak Epon sekarang ini sudah memiliki BPJS Kesehatan. Namun demikian tetap saja banyak biaya yang dibutuhkan bagi warga karena bisa saja ada obat yang perlu dibeli di luar dan juga biaya lain bagi warga yang kemit.

Menurut kabar dari tokoh setempat, mak Epon sendiri awalnya sulit untuk mau dirawat. Warga dan pemerintah setempat kemudian berhasil membujuk mak Epon karena melihat penyakitnya yang semakin parah.

Baca Juga:Kaesang Pangarep Beri Kode, Egy Maulana Vikri Menuju Persis Solo?Febri Diansyah Berharap Jokowi Konsisten soal 75 Pegawai KPK

Kabarnya mak Epon juga membutuhkan tambahan darah golongan B, dan Camat Karangpawitan menurut Yudha sudah berhasil membantu dengan berkoordinasi ke PMI Garut mendapatkan lima labu darah.(fer)

0 Komentar