Selain Rangka, Ini Bagian Motor yang Rawan Berkarat

Selain Rangka, Ini Bagian Motor yang Rawan Berkarat.

RADAR GARUT – Rust atau karat merupakan salah satu masalah umum yang dihadapi oleh pemilik sepeda motor, terutama jika motor sering terpapar air hujan atau kondisi lingkungan yang lembap.

Meskipun rangka motor seringkali menjadi fokus utama pencegahan karat, sepeda motor memiliki beberapa bagian lain yang juga rawan terkena karat.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi bagian-bagian motor yang sering mengalami masalah karat dan langkah-langkah untuk mencegahnya.

Baca Juga:5 Pesepakbola Kelas Dunia yang Hobi Koleksi Mobil Mewah, Ada yang Punya Bugatti Veyron!Update Harga Emas Hari Ini Senin 13 November 2023, Ini Rinciannya

1. Knalpot

Knalpot seringkali terkena uap air dan panas yang dihasilkan saat mesin berjalan. Bagian ini terbuat dari logam, membuatnya rentan terhadap korosi. Penggunaan knalpot stainless steel atau perlindungan cat pelindung khusus dapat membantu mengurangi risiko karat pada knalpot.

2. Pipa Rem

Pipa rem adalah bagian penting dalam sistem pengereman motor. Pipa rem yang terbuat dari besi atau baja rentan terhadap korosi karena sering terkena cairan rem. Untuk mencegah karat, pastikan untuk membersihkan dan merawat sistem pengereman secara berkala.

3. Rantai

Rantai adalah komponen kritis dalam sistem transmisi motor. Pemakaian yang konstan, terutama dalam kondisi basah, dapat menyebabkan rantai berkarat. Membersihkan, mengeringkan, dan melumasi rantai secara teratur adalah langkah-langkah pencegahan yang efektif.

4. Baut dan Mur

Baut dan mur yang terpapar langsung oleh elemen-elemen cuaca dapat menjadi titik awal karat. Pengecatan atau penggunaan pelumas anti-karat pada baut dan mur dapat membantu melindungi mereka dari korosi.

5. Velg

Velg motor yang terbuat dari logam juga rentan terhadap karat, terutama jika sering terkena air hujan atau cairan lainnya. Membersihkan dan memberikan lapisan pelindung pada velg dapat membantu mencegah terjadinya karat.

6. Aksesoris Logam

Aksesoris seperti spion, handlebar, dan pelat nomor yang terbuat dari logam juga bisa mengalami karat. Perawatan yang teratur, termasuk pembersihan dan penggunaan pelumas anti-karat, dapat membantu mempertahankan tampilan dan fungsionalitas aksesoris logam.

7. Sistem Kelistrikan

Meskipun kabel dan komponen listrik umumnya terbuat dari bahan non-logam, sambungan dan bagian logam pada sistem kelistrikan juga bisa berkarat. Pemakaian pelumas anti-karat pada sambungan dan konektor dapat membantu melindungi mereka dari korosi.