Rebutan Pacar! Pipi Gadis ABG Disobek Temannya Sendiri Menggunakan Senjata Tajam

Rebutan Pacar! Pipi Gadis ABG Disobek Temannya Sendiri Menggunakan Senjata Tajam
oto kiri, korban mengalami kekerasan pipinya dirobek temannya sendiri. Foto kanan, Kolase foto Ketua LPAI Indramayu, Ady Wijaya saat menjenguk korban di Kecamatan Patrol, Kabupaten Indramayu. Foto: radarcirebon --
0 Komentar

INDRAMAYU— Gara-gara rebutan pacar, gadis pipi gadis ABG di Indramayu berinisial W (16) dirobek temannya sendiri memakai senjata tajam.

Penyebab dirobeknya pipi gadis ABG sebelah kiri tersebut kuat dugaan karena persoalan asmara.

Sebelum pipi gadis ABG tersebut dirobek, dia terlibat cekcok dengan temannya.

Baca Juga:Disomasi, dr Richard Lee Minta Maaf ke Hotman ParisKalahkan Lisa, Ariana Grande Hingga Zendaya, Jisoo Blackpink Dinobatkan Sebagai Wanita Tercantik 2022

elcok hingga berujung tindak kekerasan dirobeknya pipi gadis ABG terjadi pada Selasa pekan kemarin.

Saat itu korban sedang menginap di rumah temannya yang lain di wilayah Kecamatan Sukra, Kecamatan Indramayu.

Sebelum mengalami penganiayaan, korban dengan pelaku terlibat cekcok.

Korban mengaku tidak mengetahui pasti senjata tajam yang digunakan pelaku berinisial X tersebut, karena saat itu kondisinya gelap.

Kejadian tindak kekerasan pada anak usia di bawah umur tersebut mengundang perhatian dari Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Indramayu. Bahkan LPAI langsung turun datang korban.

Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Indramayu, Adi Wijaya mengatakan, pihaknya turut prihatin atas kejadian tersebut.

Disampaikan Adi, pelaku dan korban ini saling kenal namun bukan teman dekat.

“Alasan terjadinya penganiayaan  diduga karena masalah rebutan pacar,” ujarnya, Senin 25 Juli 2022.

Baca Juga:Ditemukan Mayat Pria, Kakinya Terikat LakbanPuting Jantan

“Dari kejadian tersebut korban mengalami  luka dengan kondisi sobek pada pipi kirinya, sehingga mendapatkan tujuh jahitan,” paparnya.

Adi Wijaya menyampaikan, pada malam itu korban yang tengah menginap diajak bertemu oleh pelaku.

Korban pun mengiayakan, ia pun izin pergi ke luar untuk bertemu pelaku di suatu tempat tidak jauh dari rumah temannya menginap.

“Di sana, keduanya diketahui terlibat cekcok, hingga terjadi penganiayaan hingga korban mengalami luka,” ujarnya.(radartasik)

 

0 Komentar