Puluhan Orang Memiliki Kontak Erat, dengan Pegawai Puskesmas Positif Korona

Puluhan Orang Memiliki Kontak Erat, dengan Pegawai Puskesmas Positif Korona
Yeni Yunita, Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut, (ist)
0 Komentar

RadarPriangan.com, GARUT – Tim sub divisi pencegahan gugus tugas percepatan penanganan covid-19 lakukan tracking dan tracing pada kontak erat kasus konfirmasi positif covid-19 (KC-28) di Kecamatan Cilawu sebanyak 10 orang dan di Kecamatan Banyuresmi sebanyak 79 orang.

“Tim juga melakukan tracking dan tracing pada kontak erat kasus konfirmasi positif covid-19 asal Kota Bandung di Kecamatan Tarogong Kidul sebanyak 2 orang. Pada upaya tersebut dilakukan penyelidikan epidemiologi dan pengambilan sampel swab,” kata Humas Gugus Tugas Covid19 Kabupaten Garut, Yeni Yunita, Rabu (15/7/2020).

Sementara itu, Bupati Garut Rudy Gunawan, mengatakan, pengambilan sampel swab akan terus ditingkatkan tiap harinya, hal tersebut untuk mengamati serta memutus rantai serta mengantisipasi adanya klaster penyebaran Covid 19 di Kabupaten Garut.

Baca Juga:Demo RUU Omnibuslaw di Kota Tasik Diwarnai KericuhanWali Kota Tasik Ingin Bandara Wiriadinata Beroperasi Malam Hari

“Kami akan men-swab (tes swab, red) sebanyak 21 ribu lagi, kalau melihat kondisi mungkin bisa menemukan (penambahan kasus positif covid19, red) sekitar 10 sampai 20 orang, tapi kami sudah ada formula untuk menyembuhkannya,” kata Rudy.

“Kalau sekarang klaster di Garut ada sekeluarga di Selaawi. Saya tidak tahu tenaga kesehatan ini kok bisa terkena jadi kita lakukan tracing tracking. Kalau memang hasil tracking tracing (ditemukan banyak yang positif, red) mungkin jadi klaster dan harus diputus, tapi mudah-mudahan tidak,” pungkasnya. (erf/RP)

0 Komentar