Marc Marquez Kembali ke Balapan MotoGP

Marc Marquez Kembali ke Balapan MotoGP
Pebalap MotoGP, Marc Marquez. Foto:-@marcmarquez93-Twitter
0 Komentar

Kenapa bisa begitu? Simak ulasan kisahnya berikut ini.

Ternyata kebencian Bradl terhadap Marquez berawal dari tahun 2013 yang lalu. Pada masa itu, Bradl sedang dalam pamor menanjak sebagai juara dunia Moto2 2011.

Nah, sinar terang Bradl ternyata malah meredup. Hal itu terjadi ketika The Baby Alien – julukan Marc Marquez – menjalani debutnya di MotoGP 2013.

Bradl yang baru saja mendapat gelar Roockie of The Year MotoGP 2012 langsung berantakan. Kariernya seketika ‘hancur’ dalam bayang-bayang Marquez.

Baca Juga:Bacok Lawan Sampai Tewas, Pengakuan Pemuda yang TawuranTol Cisumwadu Beroperasi Akhir Oktober 2022

Dari situlah perseteruan kedua rider ini dimulai. Bradl yang saat itu masih berusia 23 tahun mengaku sangat iri terhadap Marquez.

Pasalnya, rider asal Spanyol itu mampu bersaing dan mendapat hasil gemilang pada debutnya di MotoGP.

“Saya akui, dahulu saya sangat iri ketika Marc (Marquez, red) datang ke MotoGP,” ucap Bradl seperti dilansir JPNN dari Motosan.

“Kami tidak saling menyapa karena kami adalah rival sengit. Saya pernah mengalahkannya di Moto2 untuk merebut juara, jadi saya ingin kembali mengalahkannya di MotoGP,” imbuh dia.

Namun sayang, Bradl gagal mewujudkan ambisinya itu. “Faktanya, dia memang jauh lebih cepat dari saya,” ucapnya lagi.

Pada debutnya itu pula, Marquez langsung menjuarai MotoGP, sedangkan Bradl kian meredup. Lawan yang dia kalahkan di Moto2 menjelma sebagai ‘alien’ menakutkan.

“Saya berusaha untuk tetap menghormati Marc karena dia punya bakat luar biasa, dan lebih cepat dari saya. Jujur, saya membencinya,” canda Bradl.

Baca Juga:Tiket Pertandingan Persib vs PersijaBRI Kolaborasi dengan Syngenta

Syukurlah, itu hanya persaingan di masa lalu. Marquez dan Bradl kini bekerja sama dalam tim Repsol Honda.

Bradl menjadi salah satu bagian tim penguji, yang menjadi sosok penting di balik kedigdayaan Marc Marquez dengan motor RC213V.

“Mungkin, 10 tahun lalu saya tidak akan ke ruangan ini. namun, saat ini saya sangat senang menjadi test rider Honda. Hal paling membahagiakan adalah ketika apa yang saya rasakan (saat tes motor) cocok dengan data yang keluar,” tukas Bradl. (motogp/jpnn). (RADARCIREBON)MG6

0 Komentar