Dorce Gamalama Meninggal Dunia Diusia 58 Tahun, Karena Penyakit Demensia Alzheimer

Dorce Gamalama Meninggal Dunia Diusia 58 Tahun, Karena Penyakit Demensia Alzheimer
tangkapan layar instagram Dorce Gamalama
0 Komentar

JAKARTA – Dorce Gamalama meninggal dunia di usia yang ke 58 tahun, Dorce meninggal pagi tadi di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Simprug, Jakarta, sekitar pukul 07.00 WIB.

Kabar meninggal dunianya Dorce Gamalama, dibenarkan oleh kerabatnya, Hetty Soendjaya

Hetty Soendjaya mengatakan, Dorce Gamalama juga sempat terpapar COVID-19 dan kondisi Dorce sebelumnya naik turun. Dia sempat dilarikan ke ICU karena tak sadarkan diri.

Dorce disebut memiliki beberapa riwayat penyakit. Diantaranya, Dorce menderita diabetes. Penyakit ini sudah menyebar ke organ vital lainnya seperti ginjal, jantung dan saraf.

Baca Juga:Seorang Pria Tega Cabuli Dua Orang Anak Laki-laki di TPU Bacang Pasar MingguVonis Herry Wirawan Tidak Sesuai Dengan Tuntutan Jaksa, Ridwan Kamil: Masa Depan Anak-Anak Ini Harus Diselamatkan

Dorce juga sempat mengidap sakit batu ginjal pada 2019. Penyakit ini sempat membuatnya keluar masuk rumah sakit.

Pada Oktober 2021, Dorce juga sempat dilarikan ke rumah sakit usai tidak sadarkan diri karena mengalami penyakit hipoglikemia.

Hipoglikemia adalah kondisi saat kadar gula atau glukosa dalam darah terlalu rendah.

Glukosa adalah sumber energi utama untuk otak dan tubuh. Saat glukosa rendah, tubuh dapat mengalami kejang, pingsan, hingga kerusakan otak.

Selain itu, Dorce didiagnosis mengidap penyakit demensia alzheimer.

Dilansir dari Mayo Clinic, alzheimer adalah gangguan neurologis progresif yang menyebabkan penyusutan otak atau atrofi hingga membuat sel-sel otak mati.

Penyakit alzheimer merupakan penyebab paling umum dari demensia yaitu turunnya kemampuan berpikir, perilaku dan keterampilan sosial seseorang.

Yang terakhir, Dorce terpapar virus COVID-19 hingga harus mendapat perawatan khusus di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Simprug, hingga akhirnya meninggal dunia. Jenazah Almarhum ditangani dengan protokol kesehatan.

0 Komentar