Daftar Harga Koin Belanda Nyaris Ada yang Tembus 50 Juta!

RADAR GARUT – Berikut artikel ini mempunyai informasi mengenai daftar harga koin belanda nyaris ada yang tembus 50 juta.

Jenis uang koin serta harga yang ditaksir buat koin zaman Belanda ini sangat beragam. Bahkan ada yang menjual dengan harga sampai Rp 50 juta.

Secara umum diketahui bahwa penjajahan Belanda di Indonesia selama 350 tahun. Apakah ini memang benar?

Baca Juga:Auto Jadi Sultan! 8 Koin Kuno Berharga Ini Nyaris 1 Miliar3 Uang Kono Ini Bisa Kebeli Mitsubishi Pajero Sport!

Kalau menghitung mundur selama 350 tahun, berarti Indonesia dijajah degan Belanda sejak tahun 1595.

Berdasarkan dengan catatan sejarah, orang Belanda yang pertama kali datang ke Indonesia ialah Cornelis de Houtman pada tahun 1596 di Banten.

Pada kala itu kedatangannya bukan buat menjajah melainkan dengan bertujuan untuk berdagang. Sedangkan fakta ysng lain menjelaskan pada tahun 1596 Negara Belanda memang menjajah namun bukan Nusantara.

Nama Indonesia juga baru terkenal 254 tahun sesudah Cornelis de Houtman mendarat. Sebab sebelumnya Indonesia dikenal dengan sebutan Nusantara serta di tahun 1850 sebutan Indonesia baru diumumkan.

Disebabkan keterlambatan pasokan uang dari Negara Belanda maka pemerintah Hindia Belanda waktu itu memutuskan akan membuat mata uang darurat tersebut.

Uang darurat paska VOC ini dibubarkan pada tanggal 31 Desember tahun 1799. Uang ini dikenal dengan Stuiver Bonk yang meterialnya terbuat dengan tembaga.

Pada saat ini, pecahan uang kuno Stuiver Bonk ini lebih sering ditemukan yaitu pecahan 1 sama 2 stuiver saja.

Baca Juga:5 Cara Jual Koin Kuno Rp 500 Melati Agar Kebeli Motor Kawasaki KLX 150LSinopsis Drakor King The Land Tayang di Netflix

Sementara dengan uang kuno pecahan ½ stuiver ialah pecahan tersulit sama langka yang dapat ditemukan.

Sebab kelangkaannya itu, uang kuno pecahan ½ stuiver ini dijual dengan harga Rp10 juta lewat situs jual beli.

2. Uang koin kuno 3 Gulden tahun 1975

Uang koin kuno 3 Gulden ini pertama dicetak pada tahun 1795 sampai 1796 pada saat kependudukan Belanda di Indonesia terbuat dari perak yang asli.